Nico Gelontorkan Anggaran 30 Juta Rupiah Untuk MTQ Tingkat Kabupaten

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Parappo, (Humas Tator) - Perhelatan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke VIII Tingkat Kabupaten Tana Toraja di Kec. Rembon masih menyisahkan waktu 12 hari lagi.

Dalam menggelar event tahunan ini, yang sempat vakum selama 15 tahun lamanya, maka Kantor Kementerian Agama Kab. Tana Toraja membentuk dua kepanitiaan untuk pelaksanaan acara ini, yaitu panitia Kantor Kemenag dan panitia lokal di Kec.Rembon.

Pada hari Jumat (2/2/2018), bertempat di Kediaman Bupati Tana Toraja Ir.Nicodemus Biringkanae di Parappo, Kec.Rembon, Ketua Panitia Lokal, Hasan,S.Pd, bersama beberapa Tokoh muslim Rembon, serta Kasi Bimas Islam H.Tamrin Lodo,S.Ag, Kepala KUA Makale sekaligus ketua Panitia MTQ Kemenag Tator, Irwan Arif,S.Ag dan Staf KUA Kec. Saluputti, Anwar,S.Pd.I melakukan kunjungan silaturrahmi guna membahas pelaksanaan MTQ di Rembon pada tanggal 16-18 Februari 2018.

Pertemuan itu berlangsung dalam suasana penuh keakraban, dan dialog pun tidak terkesan kaku oleh karena Pak Bupati dengan panitia sudah saling mengenal, mengingat mereka berasal dari kampung yang sama, yang dalam kesehariannya ketika pak Nico sebelum menjabat sebagai bupati, mereka sering berinteraksi dalam kegiatan-kegiatan kemasyarakatan.

"Kau Anwar, kenapako repotkan orang tua ko bawa-bawa lagi kesini, cukup kau saja kesini, karena barang kutahu memangmi", sapa Pak Bupati dengan nada bercanda kepada Anwar yang memang sudah sangat akrab sejak dulu.

"Ini acara MTQ dilaksanakan di kampungta. Da' mipakasiri'ki'. Laksanakan semeriah mungkin dan layani baik-baik tamu-tamu kita dari kecamatan lain yang akan menginap di Rembon selama 3 hari", ujar Nico

Disela perbincangan hangat yang diselingi canda tawa itu, pak bupati kemudian menanyakan kesiapan panitia lokal dalam menyambut pelaksanaan MTQ.

"Umbamo susi tu persiapanmi, apara tu bisa kubantuankomi", (Bagaimana persiapan kalian dan apa yang bisa saya bantu), tanya pak Bupati ke panitia lokal.

"Tabe' ambe', yamo kirampo mekutana saba' tae'liupa tu persiapanki, sementara anggaran dari Kantor Kementerian Agama cuma 15 juta", sahut Anwar.

Tanpa pikir panjang pak Bupati lantas menyebut angka 30 juta, "saya kasih kamu dana 30 juta, dan ini untuk anggaran kamu disini panitia lokal. Tidak usah dicampur aduk dengan anggaran dari Depag, biarkan mereka mengelola sendiri anggarannya, Nantilah pada saat MTQ tingkat Provinsi baru kita berikan anggaran yang besarnya 2x lipat dari anggaran MTQ Kabupaten", jelas Nico.

Pertemuan yang berlangsung kurang lebih 30 menit itu meberi kesan yang sangat mendalam bagi panitia lokal dan tokoh-tokoh muslim di Rembon.

Mereka sangat mengapresiasi dan berterimakasih, karena dalam upaya mencari dana untuk pelaksanaan acara MTQ ini, ternyata Bupati Tana Toraja yang nota bene beragama Kristen, sangat peduli pada masyarakat muslim di Tana Toraja. Kepedulian dan keberpihakan pasangan Nico-Victor dapat terlihat pada APBD Tana Toraja yang mencantumkan program umrah bagi 100 kaum duafa, yang pada tahap pertama sudah memberangkatkan 10 imam masjid yang dinilai hidup berkekurangan. (AB/arf) 


Wilayah LAINNYA