HM. Tonang Buka Workshop Implementasi Kurikulum Nasional Terbaru Berdasarkan KMA 450

Makassar, HUMAS KEMENAG —
Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Makassar menggelar workshop implementasi kurikulum nasional terbaru berdasarkan Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 450 Tahun 2024.

Workshop yang diagendakan berlangsung selama dua hari, 26 sampai 27 Oktober 2024 di Aula Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sulsel ini, dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Selatan, H. Muh. Tonang.

Dalam sambutannya, Kakanwil Muh. Tonang menekankan pentingnya pemahaman mendalam mengenai kurikulum yang baru untuk seluruh tenaga pendidik di madrasah.

“Implementasi kurikulum KMA 450 Tahun 2024 bertujuan untuk mempersiapkan peserta didik dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks, serta untuk meningkatkan mutu pendidikan berbasis karakter dan keterampilan abad 21," imbuhnya.

Tonag juga mengingatkan agar seorang pendidik dan tenaga kependidikan yang profesional agar terus berkolaborasi, berinovasi, bisa bergerak cepat dalam menyesuaikan perubahan yang ada terutama dalam memberikan pelayanan terbaik dalam segi pendidikan di madrasah.

Sebelumnya, Kepala MAN 1 Kota Makassar Hj. Nurhaedah dalam sambutannya menegaskan komitmennya mendukung penerapan kurikulum ini dan mengapresiasi antusiasme seluruh tenaga pendidik yang hadir.

*Ini adalah kesempatan baik bagi kita sebagai bekal bagi para pendidik yang diharapkan mampu menjalankan proses pembelajaran yang lebih kontekstual dan adaptif, sehingga berkontribusi pada peningkatan mutu pendidikan dan karakter peserta didik khususnya di Madrasah kita,” ungkapnya

Workshop ini diikuti oleh seluruh pendidik dan  tenaga kependidikan lingkup MAN 1 Kota Makassar, serta dihadiri oleh perwakilan Kepala Bidang Pendidikan Madrasah, para pengawas madrasah, dan narasumber yang berkompeten di bidang kurikulum pendidikan.

Melalui workshop ini, diharapkan para pendidik dapat mengimplementasikan kurikulum baru secara efektif dan adaptif, sehingga mampu meningkatkan kualitas pembelajaran serta memberikan dampak positif bagi perkembangan karakter dan kompetensi siswa di madrasah. (Diah)


Wilayah LAINNYA