Makassar, HUMAS KEMENAG – Mengedepankan mutu layanan kepada konsumen, termasuk ketersediaan pangan atau makanan siap saji yang halal dan higienis adalah salah satu harapan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Ananda yang beralamat di Jalan Andi Djemma, Kel. Banta-Bantaeng, Kec, Rappocini, Kota Makassar.

Atas pertimbangan itu, manajemen RSIA Ananda kemudian mewajibkan Mahesa Catering selaku penyedia makanan siap saji untuk konsumennya agar mengajukan permohonan sertifikat halal untuk seluruh jenis makanan yang disajikan.

Setelah melalui proses verifikasi data, survey on site dan uji laboratorium oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) dan Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) LPPOM MUI, dilanjutkan dengan sidang fatwa MUI, akhirnya Mahesa Catering resmi mendapatkan Sertifikat Jaminan Halal berdasarkan keputusan penetapan halal produk Majelis Ulama Indonesia nomor : MUI-UNHAS-0616841024 yang ditandatangani Kepala BPJPH, Ahmad Haikal Hasan pada tanggal 28 Oktober 2024.

Menurut Sekretaris JPH Sulsel, Muh. Nur Hasyim, upaya yang diambil RSIA Ananda mewajibkan Mahesa Catering mengurus sertifikat halal untuk 62 jenis pangan siap saji bagi konsumen RSIA Ananda sudah sesuai dengan aturan tentang sertifikat halal dalam Undang-Undang Nomor 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal (JPH).

"Itu sudah sesuai regulasi yang ada. Tujuannyai adalah untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan atau konsumen RSIA Ananda. Selain itu, sertifikat halal adalah salah satu syarat bagi pengusaha untuk memasarkan dan mengedarkan produk yang dimiliki," kata Nur Hasyim.

Sebagai informasi, Mahesa Catering adalah sebuah perusahaan catering yang dikelola langsung oleh keluarga Almarhum Prof. Iskandar Idy, pendiri dan pemilik RSIA Ananda. Olehnya itu, anak-anak almarhum yang melanjutkan pengelolaan RSIA Ananda merasa berkewajiban menyediakan makanan yang terjamin kehalalannya bagi seluruh konsumen mereka.

Mulyadi Iskandar, satu satu putra almarhum Prof. Idy yang pengelola Mahesa Catering mengungkapkan bahwa ketersediaan makanan yang dijamin kehalalannya adalah bagian dari layanan yang diberikan oleh RSIA Ananda.

“Selain bahan makanan terbaik, sehat dan higienis dalam setiap penyajian, kami juga berkomitmen untuk memberikan kualitas pelayanan yang terbaik, termasuk menepis keraguan konsumen akan kehalalan makanan yang disajikan,” ucapnya.

Mullyadi yang juga menjabat selaku Kepala Bidang Peneiszawa Kanwil Kemenag Sulsel ini tak lupa mengimbau kepada pelaku usaha lainnya termasuk UMKM untuk mengurus sertifikasi halal atas produk yang dihasilkan.

“Alamdulillah, menurut informasi yang kami terima, RSIA Ananda adalah yang pertama di Sulsel memiliki sertifikat halal untuk cateringnya sendiri. Semoga rekan-rekan pelaku usaha lainnya dan juga UMKM segera melakukan hal serupa,” tandasnya. (AB)