Kloter 31 Makassar Sempat Delay 39 Jam, Ali Yafid : Selamat Datang Kembali di Tanah Air

Makassar, HUMAS KEMENAG - Setelah mengalami delay atau keterlambatan keberangkatan selama 39 jam, jemaah haji kloter 31 UPG asal 7 kabupaten / kota se-Sulawesi Tenggara akhirnya tiba dengan selamat di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin, Rabu 17 Juli 2024 pukul 21.58 WITA.

Kloter 31 ini sedianya diberangkatkan dari Bandar Udara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah pukul 01.50 Waktu Arab Saudi (WAS) Senin 15 juli 2024, dan tiba di Makassar 15 Juli 2024 pukul 18.00 WITA, namun terjadi kendala teknis pada pesawat Garuda GIA 1231 yang ditumpangi jemaah sehingga dilakukan penundaan keberangkatan.

Kedatangan 448 jemaah kloter 31 UPG di Aula Arafah Asrama Haji Sudiang Makassar disambut sejumlah pejabat asal Provinsi berjuluk Bumi Anoa ini, diantaranya Kabiro Kesra Setda Provinsi Sultra, Kakanwil Kemenag Sultra, Kabid PHU dan para Kakan Kemenag dari 7 kabupaten / kota se-Sultra.

Kabid Dokumen PPIH Embarkasi – Debarkasi Makassar, H. Ali Yafid yang menyerakhkan kloter 31 ini mengaku senang melihat wajah-wajah para jemaah yang tetap ceria walau mengalami keterlambatan kedatangan selama dua hari.

“Kloter 31 yang kita tunggu-tungga selama dua hari akhirnya tiba dengan selamat. Selamat datang kembali di tanah air dan Isnya Allah ibadah hajinya diterima dan meraih predikat haji mabrur,” ucapnya.

Kabag TU Kanwil Kemenag Sulsel ini berharap, para jemaah asal Sultra  dapat menjadi teladan di tengah masyarakat setibanya di kampung halaman masing-masing, dengan tetap menjaga etika, prilaku dan ibadahnya.

“Dengan senantiasa menjaga etika, prilaku dan ibadahnya setelah kembali ke lingkungan masing-masing, maka saya yakin hajinya mabrur, dan dengan demikian Sulawesi Tenggara akan menjadi provinsi yang aman, tenang damai dan sejahtera, baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur,” pungkasnya.

Hal senada diungkapkan Kepala Kanwil Kemenag Sultra, H. Muhamad Saleh dalam sambutan penerimaah Kloter 31 ini. Dirinya berharap kehadiran jemaah dengan predikat haji mabrur bisa memberikan manfaat bagi Provinsi Sultra.

“Banyak orang memiliki kekuatan fisik, memiliki kemampuam secara finanacial namun hanya bapak ibu yang dipanggil oleh Allah. Olehnya itu saya berharap kehadiran bapak ibu bisa memberikan manfaat, dan senantiasa deberi kesehatan untuk melanjutkan tugas dan pengabdian di daerah masing-masing,” ungkapnya.

Dijadwalkan, jemaah kloter 31 ini akan diterbangkan secara bertahap ke Kendari Sultra pada hari Jumat 19 Juli 2024, setelah sebelumnya diinapkan di Asrama Haji Sudiang Makassar.

Adapun 448 jemaah Sultra ini berasal dari 7 kabupaten / kota se-Sultra, yakni Kota Kendari, Kabupaten Konawe, Konawe Selatan, Kolaka, Kolaka Utara, Muna, dan Muna Selatan.

Diketahui, dua jemaah kloter 31 ini wafat di Arab Saudi, yaitu Abdullah Amin (69) Wafat di RS Mina Al Wadi Makkah dan Sahuddin La Pasele (74) Wafat di KKHI Makkah. (AB)


Wilayah LAINNYA