Makassar, HUMAS KEMENAG – Kepala Kanwil Kementerian Agama Prov. Sulawesi Selatan, HM. Tonang bersama 29 peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) tingkat II pada Pusat Diklat (Pusdiklat) Tenaga Administrasi Kemenag RI angkatan XXVII tahun 2024 melakukan Visitasi Kepemimpinan Nasional (VKN) di Makassar Sulawesi Selatan.

Rombongan peserta PKN tingkat II yang baru saja selesai melakukan seminar rancangan proyek perubahan ini tiba di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar pada Selasa siang 3 Septermber 2024.

Dengan mengusung tema “Digitalisasi Layanan Umat yang Premium dan Terjangkau", panitia pelaksana kegiatan memilih Balai Kota Makassar dan UIN Alaudin Makassar sebagai lokus visitasi.

Kegiatan VKN yang akan berlangsung selama 4 hari, mulai 3 sampai 6 September 2024 ini dibuka secara resmi oleh Kepala Pusat Diklat Tenaga Administrasi Kemenag RI, H. Syafi'i di Hotel Aryaduta Makassar, Selasa 3 September 2024 malam.

Dalam arahannya, Syafi’i mengungkapkan bahwa VKN ini dilaksanakan dalam rangka mengimplementasikan rancangan proyek perubahan yang baru saja diseminarkan.

“Senin kemarin peserta telah selesai seminar rancangan proyek perubahan, itu tandanya setengah kegiatan PKN telah dilalui, dan VKN ini merupakan pengimplementasiannya,” ungkapnyaa.

Lanjut Syafi’I, VKN ini juga dimaksudkan untuk memperkaya rancangan proyek perubahan dari setiap peserta setelah melihat praktik-praktik yang terjadi pada lokus yang dikunjungi, baik itu berupa praktik baik maupun  buruk.

“Praktik baik untuk kita masukkan pada proyek perubahan kita, dan ptaktik buruk mejadi bahan pelajaran bagaiman kita bisa melakukan mitigasi dari praktik-praktik buruk pada lokus yang kita kunjungi,” ucapnya.

Adapun alasan yang mendasari memilih Balai Kota Makassar dan UIN Alaudin sebagai lokus VKN, sebut Syafi’i, bahwa RPJMN 2025-2029 menekankan pentingnya layanan tata kelola pemerintahan.

Disamping itu, kata Syafi’i, bahwa Kemenag selain menyelenggarakan fungsi agama juga fungsi pendidikan, sehingga UIN Makassar juga dipilih sebagai lokus VKN.

“Sub tema Penguatan layanan publik berbasis SPBE lokusnya di Pemkot Makassar dan sub tema penguatan digitalisasi layanan pendidikan keagamaan yang inovatif dan transformatif, lokusnya di UIN Alaudin Makassar,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Panitia VKN PKN tingkat II, Sujai dalam laporannya membeberkan tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah dalam rangka agenda aktualisasi kepemimpinan strategis, dimana agenda ini membekali peserta untuk menunjukkan kemampuan reflektif terkait dengan agenda kepemimpinan strategis melalui visitasi pada lokus terkait.

Selain itu, sebut Sujai, untuk membekali peserta kemampuan mengaktualisasikan kepemimpinan strategis berdasarkan tema penyelenggaraan PKN tingkat II, dengan mengidentifikasi keunggulan kompetitif organisasi di dalam negeri yang menjadi lokus visitasi, serta memberikan rekomendasi penyehatannya.

Ditambahkan, melalui VKN ini, para peserta diharapkan mampu mengadaptasi lesson learned untuk memperkaya penyusunan policy brief sesuai dengan tema pembelajaran.

“Ini dibuktikan dengan kemampuan tahapan pembelajaran visitasi PKN, mengidentifikasi keunggulan kompetitif oranisasi yang menjadi lokus visitasi, memberikan rekomendasi peningkatan keunggulan orgasasi yang menjadi lokus visitiasi, menyusun laporan lesson learned dari visitiasi kepemimpinan nasional, serta Berbagai pengalaman hasil VKN,” tandasnya.

Diketahui, 30 peserta PKN tingkat II angkatan XXVII ini akan dibagi dalam dua tim untuk mengunjungi dua lokus berbeda pada Rabu 4 September 2024, yakni di Balai Kota Makassar serta UIN Alaudin Makassar.

Selain VKN di Makassar Sulawesi Selatan, sebahagian peserta PKN tingkat II pada Pusat Diklat (Pusdiklat) Tenaga Administrasi Kemenag RI angkatan XXVII tahun 2024 juga melakukan visitasi ke Kabupaten Badung Provinsi Bali.

Sebagai informasi tambahan, peserta PKN tingkat II angkatan XXVII tahun 2024 ini adalah merupakan pejabat eselon II dan III di lingkungan Kementerian Agama, serta para pejabat dari instansi lainnya, seperti dari Setjen MPR, KPK, Kepolisian dan Kejaksaan Agung. Dari Sulsel sendiri, selain Kakanwil HM. Tonang juga turut serta Kepala Kemenag Kab. Sidrap Muhammad Idris Usman dan Pembimas Buddha Pandith Amanvijaya. (AB)