Hujan Deras Sambut Kedatangan Kloter 08 UPG, 1 Jemaah Asal Luwu Tinggal di Makkah

Makassar, HUMAS KEMENAG – Hujan deras sambut kedatangan jemaah haji kloter 08 di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar pada Sabtu sore 29 Juni 2024.

Hujan deras turun ketika Pesawat Garuda GIA 1208 yang mengangkut 449 jemaah haji kloter 08 UPG ini menuju ke apron.

Namun PPIH Debarkasi Makassar dan Gapura Angkasa telah mengantisipasinya dengan menyediakan payung berukuran besar untuk melindungi jemaah.

Satu persatu jemaah yang turun dari pesawat dipayungi petugas menuju Bus Damri yang akan mengangkut mereka ke aula Arafah Asrama Haji Sudiang Makassar, tempat dilangsungkannya prosesi penerimaan dan penyerahan jemaah oleh PPIH kepada Pemerintah Daerah asal jemaah.

“Meskipun hujan deras, namun proses memindahkan jemaah dari pesawat ke bus Damri tetap berjalan lancar karena para petugas memang telah disiapkan untuk menghadapi kondisi seperti ini,” ujar Muh. Nur, PPIH bagian penjemputan jemaah.

Sementara itu, sesampainya di aula Arafah, jemaah kloter 08 ini mendapat sanjungan dari Sekretaris PPIH UPG, H. Ikbal Ismail. Kloter 08 ini dinilai sebagai kloter paling patuh.

“Dari beberapa kloter yag kami terima sebelumnya, kloter 08 ini yang paling patuh, karena hampir semuanya pake seragam batik sesuai imbauan kami,” ucap Ikbal Ismail, Sekretaris PPIH Debarkasi UPG dalam sambutannya.

Kenapa anjuran mengenakan batik seragam itu disampaikan, lanjut Ikbal, karena selama ini jemaah Sulsel selalu jadi sorotan hanya karena kebiasaan mengenakan pakaian glamor ketika tiba di tanah air.

Ikbal kemudian berpesan kepada jemaah agar mejaga lisan, prilaku dan ibadahnya sekembalinya dari tanah suci, karena menurutnya itulah yang menjadi salah satu ciri haji mabrur.

“Dalam bertutur kata, lisanta terjaga. Bicarakan yang baik-baik saja. Jangan menyakiti dan merendahkan orang lain, tingkatkan silaturrahmita dan juga ibadahta,” imbaunya.

Hal senada disampaikan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kab. Luwu, Ahyar Kasim yang didaulat menerima kloter 08 ini, bahwa kemabruran haji jemaah ditentukan setelah kembali ke lingkungan masing-masing.

“Jangalah hajinya, mabrur itu jika ada peningkatan keimanan, dan status haji itu merupakan filter dalam berbuat, olehnya itu seseorang yang menyandang gelar haji kalau bertindak harus berhati-hati,” paparnya.

Diketahui, kloter 08 UPG ini diisi oleh 36 jemaah haji asal Kota Makassar, 117 dari Kab. Gowa dan 288 jemaah dari Kab. Luwu, serta 5 Petugas Kloter dan 3 Petugas Haji Daerah (PHD).

Kloter 08 ini tidak utuh pulang ke tanah air karena 1 jemaah atas nama Rahmawati Sape Barama (70) asal Kab. Luwu masih tinggal di Makkah menjalani perawatan.

Sejumlah pejabat terpantau hadir pada prosesi penyerahan jemaah kloter 08 ini, diantaranya Kabag TU Kanwil Kemenag Sulsel H. Ali Yafid selaku Ketua Bidang Dokumen, Kabid Urais H. Wahyuddin Hakim (Ketua Bidang Penerimaan Jemaah), Kakan Kemenag Kab. Gowa H. Aminuddin, Kakan Kemenag Kab. Luwu H. Nurul Haq, Staf Ahl dan Kabag Kesar Kab. Luwu, , serta Kasi Haji Kota Makassar. (AB)


Wilayah LAINNYA