Bidang PAI kanwil kemenag sulsel Mengasah Kompetensi dan Menguatkan Moderasi Beragama Guru di Sulawesi Selatan

Bidang PAI kanwil kemenag sulsel Mengasah Kompetensi dan Menguatkan Moderasi Beragama Guru di Sulawesi Selatan

Makassar, Humas Kemenag - Dalam upaya mengembangkan pendidikan berkualitas dan memperkuat nilai-nilai moderasi beragama, Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan melalui Bidang Pendidikan Agama Islam menggelar acara bertajuk "Peningkatan Kompetensi dan Penguatan Moderasi Beragama". Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini dihadiri oleh ratusan guru dari berbagai jenjang pendidikan. Bertempat di Hotel Denpasar, Makassar, 22 Juli 2024.

Acara yang meriah ini dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Sulsel, H.Muh. Tonang. Dalam sambutannya, beliau mengungkapkan rasa syukur dan harapannya, "Syukur Alhamdulillah kita dapat berkumpul di tempat ini. Seorang guru harus menjadi teladan bagi siswanya, memiliki pengetahuan moderasi beragama, dan pemahaman tentang toleransi yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga kegiatan ini mampu meningkatkan kompetensi para guru."

Acara ini juga dihadiri oleh Kabid PAI Kemenag Sulsel, Kakankemenag Kabupaten Soppeng, Kasi PAI kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan, serta para Ketua Tim Bidang PAI Kanwil Kemenag Sulsel. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap peningkatan kompetensi para pendidik di Sulawesi Selatan.

Ketua Panitia, Dr. Nurjannah S.Kom, M.Pd., dalam laporannya menjelaskan, "Sebanyak 111 utusan dari SMP, SMA, SMK, dan SLB di Sulawesi Selatan hadir untuk menerima materi tentang media pembelajaran berbasis digital, psikologi pendidikan, serta moderasi beragama yang dibawakan oleh para ahli di bidangnya." Materi-materi tersebut diharapkan dapat membekali para guru dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan di era digital ini, sekaligus menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan toleransi.

Selama dua hari, para peserta tidak hanya mendengarkan ceramah dan presentasi, tetapi juga terlibat dalam diskusi interaktif dan sesi tanya jawab yang dipandu oleh pemateri profesional. Mereka diajak untuk berbagi pengalaman dan praktik terbaik dalam mengajar, serta mencari solusi bersama untuk tantangan yang dihadapi di lapangan.

Suasana di Hotel Denpasar Makassar begitu dinamis dan penuh semangat. Antusiasme peserta terlihat dari keaktifan mereka dalam mengikuti setiap sesi. "Kami sangat bersemangat mengikuti pelatihan ini. Ilmu yang kami dapatkan sangat bermanfaat untuk diterapkan di sekolah kami," ujar salah satu peserta.

Tujuan dari acara ini adalah untuk memperkuat kemampuan para guru dalam mengajar serta menanamkan nilai-nilai moderasi beragama dan toleransi di kalangan pelajar. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para guru dapat menjadi agen perubahan yang mampu membawa pengaruh positif bagi lingkungan sekolah dan masyarakat sekitar.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan untuk menciptakan pendidikan yang lebih inklusif dan toleran. Diharapkan, setelah kembali ke sekolah masing-masing, para guru dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Sulawesi Selatan, serta menjadi pilar yang kuat dalam mendidik generasi masa depan.

Dengan semangat yang berkobar, para guru siap membawa perubahan positif dan menerapkan pengetahuan baru demi kemajuan pendidikan di Sulawesi Selatan. Acara ini membuktikan bahwa dengan kolaborasi dan dedikasi, kualitas pendidikan dapat terus ditingkatkan untuk masa depan yang lebih baik.


Wilayah LAINNYA