Hari Guru adalah momen yang penuh makna, bukan hanya untuk memberikan penghargaan kepada mereka yang telah mendedikasikan hidupnya dalam mendidik, tetapi juga sebagai waktu untuk merenungkan peran dan kontribusi guru dalam kehidupan kita.
Tahun 2024 membawa kita pada tantangan baru di dunia pendidikan, di mana teknologi semakin mendominasi dan perubahan sosial terus berlangsung dengan cepat. Di tengah arus modernisasi ini, guru tetap menjadi tiang penyangga peradaban.
Guru bukan hanya penyampai ilmu, tetapi juga pembentuk karakter. Mereka adalah sosok yang tak pernah lelah membangun pondasi moral, melatih kepekaan sosial, dan menginspirasi generasi muda untuk bermimpi dan bekerja keras.
Setiap usaha mereka, meskipun terkadang tidak terlihat, adalah langkah besar dalam membangun bangsa yang beradab.
Namun, peran guru saat ini menghadapi dinamika yang kompleks. Digitalisasi pendidikan menuntut mereka untuk terus beradaptasi, menguasai teknologi, dan menciptakan pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan zaman.
Meski begitu, di balik layar, guru tetap menjalankan tugas mulianya dengan ketulusan, kesabaran, dan pengorbanan yang luar biasa.
Pada Hari Guru 2024 ini, kita diajak untuk merenung : sejauh mana kita telah menghargai peran mereka? Sudahkah kita memberikan dukungan yang layak, baik secara moral maupun material, kepada mereka yang menjadi pelita di tengah kegelapan?
Refleksi ini bukan hanya tentang guru sebagai individu, tetapi juga tentang bagaimana masyarakat dan sistem mendukung mereka. Ketika kita berterima kasih kepada guru, kita juga harus bertanya: apakah kita telah menciptakan lingkungan yang mendukung mereka untuk berkembang dan berkarya?
Terima kasih, para guru, atas setiap ilmu, nilai, dan inspirasi yang telah kalian berikan. Semoga semangat kalian terus menjadi cahaya yang tak pernah padam, menerangi jalan generasi demi generasi.
Mari bersama-sama, kita jadikan Hari Guru ini bukan sekadar perayaan, tetapi sebuah pengingat akan tanggung jawab kita dalam mendukung mereka yang telah mendedikasikan hidupnya untuk mencerdaskan bangsa.
Penulis adalah Guru Bahasa Inggris & Wakamad Humas MAN Gowa, Direktur Pondok Pesantren Babussalam Arrahmah, Dosen Bahasa Inggris di STAI DDI Makassar, Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia Kecamatan Tompobulu, Wakil ketua DPK BKPRMI Tompobulu, Koordinator Rumah Dakwah Babussalam, dan Tim Dai Pencerahan Qalbu Jumat IBADAH Pemda Gowa.
Riwayat Pendidikan
1. SD Negeri Rappoala kecamatan Tompobulu (tamat 1991)
2. SMP Negeri Malakaji (tamat 1994)
3. SMU Negeri 11 Makassar (tamat 1997)
4. STAI As'adiyah Pesantren As'adiyah Sengkang (tamat 2003)
5. Pascasarjana Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Negeri Makassar (2010)
6. Certified English Education Trainer, C.ET (2003)
7. Certified Qur'an Education Management, C.QEM (2024).