Watampone, (Humas Bone)- Tahun Pelajaran 2023/2024, MA Al-Kahfiyah Cabbeng terapkan Kurikulum Merdeka. Kelas X dijadikan sebagai piloting untuk mengukur ketercapaian program dan memudahkan madrasah dalam menilai kekuatan dan kelemahan yang ditemui di lapangan.
Sabtu, (22/7/23), Wakamad Kurikulim MA Al-Kahfiyah Cabbeng, Masna, S.Pd, lakukan sharing session di ruang guru. Hal ini dilakukan untuk mengidentifikasi dan mengumpulkan masukan dari guru untuk kemudian diterapkan dalam penerapan Kurikulum Merdeka nanti.
"Kami menyebutnya sesi berbagi, karena bagaimanapun setiap guru pasti memiliki pengetahuan dan kemampuan yang beragam. Seperti tadi misalnya, kami mengumpulkan berbagai masukan dari guru terkait penentuan tema Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Hal ini penting, untuk menyesuaikan karakter lokal siswa dengan tema P5 yang akan disisipkan dalam pembelajaran", jelasnya.
Masna menilai, guru di MA Al-Kahfiyah Cabbeng terlihat antusias dalam mempelajari konsep Kurikulum Merdeka. "Mereka tertarik, karena kegiatan belajar mengajar nantinya akan lebih terbuka (tematik) dan terintegrasi dengan mapel lainnya, sehingga guru akan berkolaborasi dalam menentukan sasaran yang akan dicapai bersama", terang Masna.
Kurikulum Merdeka pada seluruh satuan pendidikan di Kementerian Agama dipastikan akan diterapkan serentak pada Tahun Pelajaran 2023/2024. Hal ini sebagaimana tertuang dalam KMA Nomor 347 Tahun 2022 yang ditandatangani Menag Yaqut Cholil Qoumas. (Ayyub)