Mattirowalie, (Humas Bulukumba) - Pelaksanaan Penilaian Akhir Tahun (PAT) MTs Guppi Mattirowalie tahun Pelajaran 2021/2022 telah berakhir dan Alhamdulillah pemeriksaan hasil ujian PAT secara serentak juga telah dilaksanakan beberapa hari yang lalu dan hari ini semua Guru mata Pelajaran dan wali kelas mulai menginput nilai Raport di Aplikasi RDM.

Seperti semester ganjil yang lalu penginputan nilai rapor dilakukan melalui Aplikasi RDM dan hal yang sama di semester genap ini, masih menggunakan aplikasi Rapor Digital Madrasah (RDM). Jadi semua guru sudah tidak merasa sulit dan bisa menginput nilai secara bersama-sama, setelah melakukan proses pengolahan nilai, penginputan nilai ini berlangsung di ruangan kelas VIII A, senin (20/06/2022).

Sebelum penginputan nilai di Aplikasi ini terlebih dahulu operator RDM Awaluddin memandu semua dewan guru,

"Bapak dan ibu guru sekalian sebelum kita memulai menginput  buka akun masing-masing lalu masukkan username dan password  kemudian kita bisa login dan siap menginput nilai,"tandasnya.

Kamad MTs Guppi Mattirowalie Wahidah  mengatakan bahwa," Alhamdulillah hari ini saya melihat kerja sama yang baik para dewan guru yang melakukan penginputan nilai Akhir di Aplikasi RDM. Semua guru dapat menginput nilai mapel masing-masing melalui akun yang telah disediakan oleh Operator RDM, mulai dari input nilai harian hingga Penilaian Akhir Tahun (PAT).

Lanjut kamad "Laporan Hasil  Belajar peserta didik pada semester genap melalui RDM ini dalam penginputannya harus ekstra hati-hati dan teliti, sebab satu kesalahan akan mempengaruhi yang lain sehingga memperlambat selesainya pekerjaan, namun jika penginputan selesai dan sebelum diprint out terlebih dahulu diperiksa kembali jangan sampai ada kesalahan dalam menginput yang bisa merugikan siswa,"Tegasnya.

Semoga dengan kekompakan dan kerja ikhlas dari semua tim tetap terjaga sebab apapun yang kita lakukan dengan kompak, maka akan mendapatkan hasil baik. Intinya mari kita jaga kebersamaan dan kekompakan demi tercapainya suatu tujuan dalam pengembangan Madrasah," tutupnya. (Str/ARd)