Ma'rang (Humas Pangkep) - Kepala MAN Pangkajene Kepulauan H. Abdul Hafid selaku Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan melantik sebanyak 30 Penegak menjadi Dewan Ambalan gugus depan 04.001-04.002 pangkalan MAN Pangkajene kepulauan dengan masa bakti selama satu tahun terhitung mulai 2023 s.d 2024 bertempat di aula MAN Pangkajene Kepulauan, Sabtu (4/3).
Dewan Ambalan adalah suatu wadah pembinaan kepemimpinan yang terdiri dari para pramuka penegak yang sudah dilantik dan bertugas merencanakan, mengelola, serta menggerakkan kegiatan di ambalan yang bersangkutan dengan bimbingan pembinanya. Pembentukan dewan ambalan ini bertujuan memudahkan penghimpun, pengelola, penggerak dan pengarah peserta didik dalam pelaksanaan kegiatan pramuka penegak untuk mencapai tujuannya.
"Saya berharap dengan dibentuknya dewan ambalan ini dapat mengelola kegiatan kepramukaan di pangkalan MAN Pangkep dengan lebih baik lagi, berkesinambungan, tetap pada koridor kepramukaan dan menjaga kebersihan serta kenyamanan dari sanggar Pramuka.” Ujar Kamabigus MAN Pangkajene dan kepulauan sembari menambahkan bahwa “Ekstra kurikuler Pramuka merupakan ekskul wajib bagi setiap sekolah/madrasah sehingga diharapkan para pengurus ataupun anggota ambalan mampu mengajak teman-temannya untuk mengikuti ekskul Pramuka".
Dikesempatan yang sama Kak Syarifuddin Arif Ketua Gugus Depan MAN Pangkajene kepulauan menaruh harapan di pundak pengurus ambalan yang baru bahwa "dapat melaksanakan program kerja yang belum terselesaikan, dan segera menyelesaikan SKU tingkat laksana”.
Pradana yang terpilih Haerul Asdar dan Nur Hamda Tunisa dengan kompak mengatakan "kami akan berusaha menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya, bertanggung jawab, dan memotivasi anggota untuk aktif mengikuti kegiatan kepramukaan".
Dalam organisasi kepramukaan, setiap anggota dituntut untuk bertanggungjawab dan aktif dalam kegiatan organisasi tersebut. Hal itu tentunya memberikan pengalaman yang sangat berguna, terutama dalam menghadapi dunia kerja nantinya. Selain kemampuan akademik, kemampuan organisasi juga sangat diperhitungkan dalam seleksi dunia kerja. Jiwa pramuka yang disiplin, cakap dalam berpikir, sopan, dan bertanggungjawab sangat dibutuhkan dalam kehidupan dewasa. (Nur Hamda Tunisa / Nur Islami)