Inilah Peserta Termuda Karnaval Budaya Dalam Rangka HUT Bantaeng Ke 763

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Bantaeng, Perayaan Hari Jadi Bantaeng (HJB) ke 763 meninggalkan cerita dan kenangan tersendiri bagi segenap warga, utamanya bagi yang ikut terlibat langsung dalam perhelatan tahunan ini.

Defile atau pawai Karnaval Budaya yang diikuti sebanyak 80 kontingen dari seluruh OPD Pemkab Bantaeng serta sejumlah instansi vertikal merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang menampilkan beragam corak dan warna busana adat khas Bugis Makassar dari para peserta pawai.

Jajaran Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng yang menempati barisan dengan nomor peserta 39 juga turut memeriahkan karnaval dengan membawa peserta sebanyak 15 pasang (30 orang) dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng bapak H. Muhammad Yunus, S.Ag, M.Ag serta Kasubag Tata Usaha bapak H. Muh Ahmad Jailani, S.Ag, MA dengan busana adat jas tutup dan baju bodo/turung bernuansa hijau.

Yang menarik perhatian penonton dari barisan Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng yang diikuti oleh segenap Kepala Seksi, Kepala KUA, Kepala Madrasah dan sejumlah staf di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng ini adalah bahwa salah seorang peserta pawai tampil sendiri tanpa pasangan.

Peserta tersebut merupakan peserta terkecil pada karnaval budaya dalam rangka Hari Jadi Bantaeng ke 763 tahun 2017 ini yang masih duduk di kelas Nol besar pada salah satu RA dibawah naungan Kantor Kemenag Bantaeng.

Anak dari pasangan ASN Kemenag Bantaeng Fajri, SH dan Yanthy Novianthy, SH (ASN KPU Bantaeng) bernama Raisha Daniarty Fajri ini tampak sangat menikmati pawai dengan penuh ceria dan rasa gembira ria.

Berikut cuplikan keceriaan Rara nama panggilan peserta pawai karnaval budaya dalam rangka HUT Bantaeng ke 763 ini:

(mhd/arf)

 


Daerah LAINNYA