Soppeng, (Humas Kemenag) – Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) melalui program Satu Juta Domain memberi kesempatan bagi Sekolah/Madrasah dan Pondok Pesantren untuk memiliki website dengan ekstensi domain .id secara gratis.
Demikian disampaikan Andi Hadisaputra, salah satu anggota Relawan TIK Sulsel yang bermitra dengan Kominfo menjalankan program Sejuta Domain .id, Jumat malam 04 Agustus 2017 kepada Humas Kemenag Kab. Soppeng.
Ia menjelaskan, domain digunakan sebagai alamat di internet untuk website Madrasah atau Pondok Pesantren yang memiliki banyak Manfaat, diantaranya adalah memudahkan pihak lembaga pendidikan untuk mendokumentasikan serta mempublikasikan setiap program dan kegiatan yang ada di madrasah ataupun di pondok pesantren tersebut. Tak kalah pentingnya, dengan adanya website di Madrasah kedepan dapat dikembangkan hingga penerimaan peserta didik online.
Fasilitas yang didapatkan dari program ini antara lain adalah domain, hosting dan pembuatan website secara gratis untuk tahun pertama. Jadi pemohon tinggal terima jadi dan menggunakan website tersebut untuk konten-konten yang positif, tambahnya.
Lebih jauh Andi Hadisaputra menguraikan bahwa sekolah/madrasah dan pondok pesantren menggunakan domain sch.id dan ponpes.id. Madrasah dan Pondok Pesantren dapat mengajukan surat permohonan kepada Kementerian Kominfo untuk mendapatkan domain dengan melampirkan KTP pemohon (Kepala Sekolah/Pimpinan Pondok) dan SK Pendirian (Non Formal).
“Format surat akan kami siapkan, tinggal menambah kop surat dan mengisi datanya” urai alumni Pondok Pesantren Pergis Ganra Kabupaten Soppeng ini.
Selain untuk Madrasah dan Pondok Pesantren, program ini juga diperuntukkan bagi UKM, Komunitas/organisasi dan Desa. Untuk informasi lebih lengkap dapat menghubungi Andi Hadisaputra via WhatsApp 0812 4277 2590. (afr/arf)