Makassar.(Humas Kanwil). Sebanyak 56 madrasah Ibtidaiyah 3 diantaranya madrasah Ibtidaiyah swasta dengan jumlah peserta 106 orang menghadiri kegiatan Bimtek SBMM pada tingkat madrasah Ibtidaiyah, sekaligus Launching Aplikasi SBMM untuk tingkat MI, MTs dan MA di Kenari Tower Hotel Makassar pada Senin 10/4/23.
Kegiatan yang dibuka dan diresmikan oleh Kakanwil Kemenag Sulsel H.Khaeroni di saksikan oleh Kabid Penmad H.Muhammad Tonang, para Ketua Tim Seksi di Penmad dan para ketua beserta pengurus KKMI,KKMTs, dan KKMA Provinsi Sulawesi Selatan.
Bimtek ini berlangsung selama 2 hari yakni 10-11 April 2023, demikian yang dilaporkan oleh Ketua panitia M.Ilyas. Ditempat yang sama, Kabid Penmad H.Muhammad Tonang menyampaikan bahwa terkait dengan PPDB tahun ini akan menggunakan satu aplikasi, yakni aplikasi SBMM. Seperti yang diketahui bersama madrasah termasuk organisasi publik maka itu informasinya harus terbuka, maka madrasah harus mampu mengaplikasikan transformasi digital, salah satunya dengan adanya aplikasi SBMM ini, ungkap Kabid Penmad.
Sementara itu tagline madrasah "Mandiri Berprestasi" harus benar-benar diwujudkan oleh madrasah baik negeri maupun swasta, lanjut H.Muhammad Tonang. Kabid Penmad merasa salut atas inisiasi MI yang luar biasa karena MI cepat tanggap dalam menyikapi program ini. Bukan hanya negeri, swasta juga sudah ada yang ikut terlibat dalam hal ini. Ini membuktikan kerjasama diantara madrasah negeri dan swasta terus terjalin dengan baik. Kita mau bersama-sama memajukan madrasah yang kita cintai menjadi lebih baik lagi, pungkas Kabid Penmad.
Di kesempatan yang sama, Kakanwil Kemenag Sulsel H.Khaeroni menekankan bahwa pendidikan harus bisa mencerdaskan anak didiknya, salah satu cirinya adalah siswanya bisa berpikir melampaui jenjangnya, menciptakan anak yang berpikiran kritis. Kakanwil berharap dengan penggunaan teknologi digital di madrasah proses pembelajaran dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Sementara itu proses PPDB tahun ini yang menggunakan aplikasi SBMM juga sekaligus utk mengukur kemampuan siswa untuk proses pembelajaran kedepannya.
