Makassar (Humas Sulsel) – Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar sudah menerima Ribuan Galon Air Zam Zam dan menampungnya di salah satu Aula di Asrama Haji Sudiang Makassar, meskipun masa kepulangan Jemaah haji atau Debarkasi masih jauh.
Salah seorang Panitia Pembantu PPIH di Embarkasi Makassar yang menangani khusus masalah Air Zam Zam Jemaah haji ini, Abdullah mengatakan air zamzam yang tiba ini akan dibagikan kepada para jamaah haji yang melalui Embarkasi sepulang menunaikan ibadah haji di tanah suci.
Abdullah menyebut sampai saat ini pihak PPIH Embarkasi Makassar baru menerima 3 kali pengiriman dari pihak Maskapai Garuda Indonesia sejak penerbangan haji memasuki Gelombang Kedua, jumlahnyadalam satu Galon itu berisi 5 liter air Zam zam, dan Setiap jamaah akan mendapat jatah 1 Galon, tanpa ada pungutan biaya.
“Dari 3 kali pengiriman Air Zam Zam dari Maskapai Garuda ke PPIH di Asrama Haji Sudiang Makassar, tercatat 6.791 Galon Zam Zam, dan Panitia Haji Daerah yang sudah mengambil Jatah Air Zam Zamnya sudah ada dua yakni Makassar sebanyak 1.160 Galon dan Kolaka Sultra 366 Galon, jadi yang tersisa saat ini sebanyak 5.265 galon.
Menurut Koordinator Humas PPIH Embarkasi Makassar, Mawardi Siradj , bahwa Pemberian Air Zam Zam Gratis Buat Jemaah haji Indonesia ini dicetuskan oleh Maskapai Garuda Indonesia beberapa tahun yang lalu, selain sebagai souvenir Khusus dari maskapai Garuda yang menjadi oleh oleh paling banyak ditunggu oleh keluarga Jemaah haji, pemberian Air zamzam ini juga demi menjamin keselamatan penerbangan Jemaah haji.
Soal mengapa tiap penumpang tidak boleh membawa zamzam sendiri, hal itu terkait dengan keselamatan penerbangan. Dikhawatirkan, kemasan zamzam yang dibawa penumpang tidak cukup baik sehingga akan pecah saat ditumpuk dengan barang-barang lain. Cairan tersebut bisa merembes ke luar tas dan kemudian membasahi kabel-kabel di pesawat. Akibatnya, bisa terjadi korsleting dan membahayakan penerbangan, Jelasnya.
"Air Zam Zam ini didatangkan khusus oleh pihak Maskapai Haji saat Memasuki Penerbangan Gelombang kedua, dimana saat meninggalkan Embarkasi di Indonesia, pesawat membawa Jemaah haji dan saat kembali membawa air zamzam," Ucap Mawardi.
Jika setiap satu orang Jemaah haji di Embarkasi Makassar mendapatkan jatah 1 Galon Air Zam Zam, maka dapat diperkirakan bahwa pihak Maskapai garuda Indonesia harus menyiapkan 16.923 Galon Air Zam zam yang nantinya akan diserahkan kepada PPIH Daerah dari 8 Provinsi di Indonesia Timur. (Wrd)