Sampeang, (Humas Bulukumba) – Sebanyak 297 Orang Santri/wati Taman Pendidikan Al- Qur’an Se- Kecamatan Rilau Ale mengikuti proses wisuda yang dilaksanakan pada Jum’at (29/9/2017) oleh Dewan Pimpinan Kecamatan Badan Koordinasi Pemuda dan Remaja Masjid Kec. Rilau Ale.

Ketua DPD BKPRMI Umar Tawakkal menjelaskan bahwa pelaksanaan wisuda santri ini merupakan wisuda santri kesembilan yang diadakan oleh BKPRMI dari 10 kecamatan yang ada di Bulukumba. Ketua DPD beharap bahwa Wakil Bupati dan Kakan Kemenag dapat menghadiri wisuda kesepuluh yang akan dilaksanakan di Kec. Kajang.

“Kedatangan Wakil Bupati dan Kakan Kemenag memiliki arti tersendiri bagi pembina karena semakin termotivasi dalam pembinaan keagamaan bagi anak-anak kita” Terang Ketua DPD BKPRMI.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Bulukumba Dr. H. Ali Yafid, S. Ag, M. Pd. I dalam sambutannya menjelaskan Al-Qur’an merupakan kitab suci yang istimewa karena membacanya bernilai pahala. Oleh sebab itu, Kakan Kemenag sangat mengapresiasi pembina TPA yang telah concern dalam melaksanakan pembinaan keagamaan.

Kakan Kemenag juga berharap pembina dapat mengoptimalkan kurikulum dalam mencapai standar kompetensi lulusan yang dapat menjadi modal sosial peserta didik dalam mengarungi masa depan mereka. Selain itu, Kakan Kemenag berharap kedepan ijazah TPA/Q dapat dijadikan salah satu persyaratan dalam proses penerimaan peserta didik baru.

Senada dengan Kakan Kemenag, Wakil Bupati Bulukumba Tomy Satria Yulianto juga memberi apresiasi yang sangat besar atas kerja keras pembina TPA dalam melakukan pembinaan kepada peserta didiknya. Wakil Bupati berharap proses wisuda menjadi momentum dalam melahirkan generasi-generasi Qur’ani yang siap mengambil alih kepemimpinan dimasa yang akan datang.

Wakil Bupati juga memberi perhatian khusus kepada 484 TPA yang ada di Bulukumba. Menurutnya, kesejahteraan pembina TPA yang ada di Bulukumba akan menjadi perhatian serius Pemerintah Kab. Bulukumba dengan menyusun regulasi yang lebih mensejahterakan pembina TPA/TPQ. (Syf/arf)