UPZ Termuda di Bontobahari, Gadis Cantik Ini Dapat Amanah Kelola Zakat di Wilayahnya

Foto Musdalifah Tanur

Bulukumba (Kemenag) - Satgas Zakat KUA kecamatan Bontobahari Abd. Halim Amsur kerap berkeliling menggelar sosialisasi zakat dalam wilayah kecamatan Bontobahari. 

Termasuk pada 11 April 2022 lalu ia sosialisasi zakat di aula kantor Lurah Benjala kecamatan Bontobahari. 

“Alhamdulillah, pada ramadhan kemarin saya sempat sosialisasi di kantor lurah Benjala, diundang langsung oleh Pak Lurah,” terang Halim Amsur pada Sabtu, 14 Mei 2022. 

“Pada pelaksanaan sosialisasi zakat tersebut yang dibuka langsung oleh Lurah Benjala Andi Sirajuddin,” jelasnya.

Namun menurut Halim, ada yang nampak berbeda dari peserta yang hadir. Diketahui peserta yang hadir para UPZ (unit pengumpul zakat) masjid se kelurahan Benjala yang terdiri dari imam masjid, pengurus Masjid atau tokoh masyarakat yang telah ditunjuk oleh Lurah Benjala.

Bahkan tahun 2022 ini Lurah Benjala menunjuk juga dari kalangan mahasiswi yang tak lain warga Benjala sendiri bernama Musdalifah Tanur.

Saat itu, Halim Amsur mengiranya kehadirannya sebatas pendamping peserta saja. "Saya kira ia (Musdalifah, red) sebagai pendamping peserta saja, ternyata ia petugas UPZ juga," ungkapnya.

Meski ia tak pungkiri, sudah kenal sebelumnya dengan sosok orang ini, tapi setahu dia, Musdalifah guru mengaji TKA/TPA.

"Semangat bekerja anak muda, jangan kendor, saatnya yang muda bergerak," support Halim kepada petugas UPZ Musdalifah.

Halim juga menepis anggapan miring yang kadang muncul dimasyarakat jika melihat umur masih relatif muda. "Mau bikin apa dia kalau umurnya masih muda seperti itu" ungkapnya.

Bagi Halim, status mahasiswi bukan berarti tidak bisa ngapa-ngapain selain di kampus saja justru saat yang tepat memulai dunia pengabdian.

Dikonfirmasi humas KUA kecamatan Bontobahari, Musdalifah menyebut, senang tapi takut nanti tidak sesuai ekspektasi caraku bekerja pak.

"Karena ini adalah amanah, insya Allah siap memaksimalkan pengelolaan zakat di wilayah kami, tapi saya juga haus akan tuntutan dan arahan," harap gadis kelahiran Bulukumba 21 Maret 2002 lalu itu. 

"Duduk sebagai semester 4 di kampus STAI Al Gazali Bulukumba insya Allah tidak membatasi kami untuk melakukan pengabdian ke masyarakat, karena intinya bermanfaat terhadap sesama," pungkasnya. (HLM/AFS)


Daerah LAINNYA