Paleteang, (Humas Pinrang) Hari dimana siswa-siswi MTsN Pinrang sedang menghadapi kompetisi sengit untuk memilih wakil Kabupaten Pinrang ke tingkat provinsi lewat Kompetisi Sains Madrasah (KSM 2024) Selasa, (02/07/2024)
Bagi siswa-siswi MTsN Pinrang pun merasa senang dan lega setelah dirinya dinobatkan sebagai wakil madrasah ke tingkat kabupaten. Tak terkecuali Cahya Nursyafikah yang mewakili MTsN Pinrang pada mapel Matematika pada KSM 2024 kali ini.
Penjaringan untuk mencari madrasah wakil Kabupaten Pinrang ke tingkat provinsi menjadi sesuatu yang penting bagi siswa-siswi MTsN Pinrang di tahun ini karena hasilnya akan menjadi tolok ukur keberhasilan siswa serta pendidikan di madrasah.
Pagi yang cerah, semangat dan senyum yang indah menjadi satu kesatuan sehingga memberikan warna baru bagi siswi MTsN Pinrang dalam menghadapi berbagai macam soal Kompetisi Sains Madrasah (KSM) yang terbilang kompleks.
Kepala MTsN Pinrang, Idhan Galib juga ikut senang karena KSM berlangsung dengan lancar.
“KSM ditahun ini berjalan dengan baik dan lancar sehingga siswa-siswi MTsN Pinrang yang mengikuti seleksi KSM pun dapat lebih fokus mengerjakan soal-soal tersebut” ungkap Idhan Galib.
Senyum sumringah pun nampak dari wajah salah seorang siswi MTsN Pinrang seiring berakhirnya seleksi hari ini. “Hari ini merupakan hari penentuan perjuangan melawan soal-soal kompleks KSM, senyum teman-teman pun bertebaran dihari ini sebab pertarungan melawan soal-soal yang sukar ini akan berakhir pada hari ini, semoga perjuangan saya dan teman-teman pada seleksi di tahun ini mendapatkan hasil yang memuaskan, tidak hanya senyum pada berakhirnya seleksi KSM ini, tapi juga senyum setelah hasil dari perjuangan kami sesuai dengan harapan,” ujar Cahya Nur Syafikah siswi kelas IX Digital.
Mengakhiri kegiatan seleksi KSM pada hari ini , kepada pengawas ruangan dan segenap panitia KSM 2024, Kepala MTsN Pinrang mengucapkan terima kasih tak terhingga atas segala usahanya demi kelancaran KSM ini.
“Alhamdulillah kita diberikan kekuatan dan kesehatan dalam menjalankan tugas pengawasan dimadrasah ini, segala sikap dan tingkah laku anak kami yang kurang berkenan mohon dimaafkan, dan mohon doa semoga anak kami berhasil lulus 100%, dan juga semoga tahun depan kita bisa bertemu kembali,” harapnya. (ilham)
