Maccorawalie, (Humas Pinrang) – Sejumlah Guru MTsN Pinrang hadiri Pelantikan Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat NU Kabupaten Pinrang Masa Khidmat 2023-2028, Kamis (04/07/2024) di Aula Kantor Bupati Pinrang.
Tampak hadir dalam pelantikan, Pj. Bupati Pinrang, Ahmadi Akil beserta jajarannya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pinrang, Ketua MUI, Ketua Tanfidziyah PCNU Pinrang, segenap pengurus Badan Otonom dan Lembaga Nahdlatul Ulama, perwakilan KUA, dan Guru MTSN Pinrang diantaranya Sabriyah Mashud, Hj. Nadhirah dan Sutarmi Khabir.
Pj. Bupati Pinrang, H. Ahmadi Akil mengatakan pelantikan ini merupakan wujud penilaian positif atas kemampuan, wawasan, kepemimpinan dan pemahaman organisasi yang dimiliki. "Atas nama Pemerintah dan atas nama pribadi saya mengucapkan selamat kepada pengurus yang hari ini dilantik. Terima kasih Muslimat NU telah memperlihatkan spirit yang luar biasa dalam membangun SDM dan organisasi” paparnya.
Ia berharap Muslimat NU mampu membangun susasana ideologis dan demokratis, sehingga keputusan apapun yang dihasilkan selalu mengedepankan kepentingan umat.
Kepada pengurus baru, beliau menegaskan bahwa garis perjuangan Muslimat adalah menjalankan amanah yang terkandung dalam Al-Qur’an. Yakni sebagai kholifah fil ardh untuk merawat kehidupan di bumi.
“Muslimat NU didirikan karena ingin ikut bersama ulama berkhidmat untuk bangsa, negara dan agama,” ungkapnya.
Kakan Kemenag Pinrang H. Irfan Daming, diberikan kesempatan memberikan sambutan, mengungkapkan rasa bangga terhadap kontribusi aktif Muslimat selama ini. Ke depan ia berharap Muslimat dapat terus bersinergi dengan pemerintah daerah dan kementerian agama untuk membangun Pinrang yang lebih baik.
Lebih lanjut, H. Irfan Daming menegaskan bahwa kepengurusan muslimat dituntut tetap teguh dan konsisten dalam membangun kaderisasi, mengikuti jejak pendahulu serta teguh pada ulama nahdliyin.
“Kalau kita sudah dilantik sebagai pengurus maka kita harus berani mengurus. Harus berpikir apa yang harus kita lakukan untuk organisasi dan masyarakat,” tambahnya.
Dalam kepengurusan anak cabang Muslimat NU Pinrang kali ini, 12 pengurus kecamatan akan dilantik untuk 5 (lima) tahun ke depan bersama sejumlah pengurus.
Pengurus Wilayah NU Provinsi sulsel Dalam sambutannya mengungkapkan setelah dilantik bukan berarti selesai tugas yang dilakukan.
“Sesuai dengan harapan bersama pengurus tidak menunggu pelantikan, tetapi sudah melaksanakan tupoksinya dengan baik,” katanya.
Menurutnya, Muslimat harus dirasakan kehadiran oleh masyarakat. Khususnya bagaimana mengedukasi remaja-remaja tidak melakukan pernikahan dini, menyampaikan sosialisasi kepada masyarakat tidak menikahkan anaknya cepat yang belum siap mental, mencegah stunting.
“Segera mendeklarasika diri menjadih orangtua asuh bagi anak-anak yang mengalami stunting di tingkat desa dan kelurahan. Inilah perangkat khidmat kita. Setiap PAC setidaknya memiliki majelis taklim binaan sehingga kita punya amalan dan tradisi tetap lestari dan terjaga,” tutupnya. (ilham)
