Siswa Pesilat Asal Bantaeng Ini Kembali Ukir Prestasi Di Event Tingkat Asia-Eropa

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Bantaeng, (6/10) - Setelah sukses menjuarai Event Pencak Silat se Asia Eropa yang digelar di Kota Jogjakarta pada bulan Maret 2017 yang lalu, Musawwir Fiddin siswa Madrasah Aliyah Muhammadiyah Bantaeng bersama rekannya kini kembali menunjukkan kelasnya di cabang olah raga ini setelah menjuarai event serupa yang kali ini digelar oleh Perguruan Pencak Silat Paku Bumi, Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat "Pakubumi Open Cup III 2017 yang digelar pada tanggal 30 September 2017.

Melalui Perguruan pencak silat Tapak Suci,  kontingen Kab. Bantaeng yang beranggotakan 14 pesilat ini menjajal ribuan peserta yang berasal dari seluruh Indonesia bahkan dari Asia dan Eropa.

Kontingen Kab. Bantaeng dipimpin oleh Pelatih M. Basri BS bersama 2 orang pendamping yakni Nurul Rahmat dan Sabar S

Selain Musawwir Fiddin, Pesilat Bantaeng lainn yang juga ikut menorehkan prestasi di ajang bergengsi ini secara lengkap adalah sebagai berikut:

1. Muzawwir Fiddin dari MA Muhammadiyah Bantaeng.

2. Nurfadilah Basri dari MTs Muhammadiyah Panaikang.

3. Muh Risal dari Ponpes Khairul Ummah Pattalassang. Tompobulu

4. Nurul Rahmat dari SMK Darul Ulum Panaikang.

5. Nuraeniyah Qalby Basri dari SD Inp Tama Bongong.

Ke 5 pesilat diatas adalah peraih medali emas, sedang 5 pesilat lainnya meraih medali perak antara lain:

1. Harisman dari MA AL Mansur Biangloe,

2. Agussalim dari Ponpes Khairul Ummah.

3. Ahmad Jamil dari Ponpes Al Furqan Banyorang.

4. Yuli Ekawati dari MTs Muh Panaikang,

5. Nur Alam Arfa dari SMA Neg. 2 Bantaeng

Dan medali perunggu diraih oleh :

1. Takbir Cahyono MA Al Mansur Biangloe.

2. Nur Rahmi Asmur MTs AL Mansur Biangloe,

3. Sabar, S.Pd Guru MTs Muhammadiyah Panaikang (dewasa)

Dalam event ini, Musawwir Fiddin juga terpilih sebagai pesilat terbaik putra tingkat SMA.

Selamat buat para pemenang, semoga dapat terus mempertahankan prestasi bahkan ditingkatkan ke event yang lebih besar, dan jangan lupa tugas utama yaitu belajar tetap menjadi prioritas utama.


Daerah LAINNYA