Bontotiro, (Humas Bulukumba) – Siswa MTsN 3 Bulukumba praktek mata pelajaran Prakarya yaitu praktek pemasangan komponen instalasi listrik penerangan rumah tangga, Rabu (18/10/2023) di ruang kelas.

Asmi Yulianti selaku guru prakarya mengatakan, dengan praktek langsung merangkai instalasi listrik secara sederhana membuat siswa memahami bahaya dan manfaat listrik apabila digunakan dengan benar. 

“Listrik merupakan kebutuhan manusia sekarang, oleh karena itu perlu pengenalan dengan praktek langsung,” jelas Asmi.

Pembelajaran prakarya membimbing siswa mempraktekkan merakit peralatan yang sudah disiapkan, mulai dari merakit hingga menghubungkan peratalan listrik dengan sumber listrik yang sudah dipelajari materinya. 

“Siswa dibagi beberapa kelompok dan ditugaskan membawa kabel, penyimpanan, saklar dan peralatan listrik, yang selanjutnya dirakit di madrasah,” katanya.

Dengan berbekal alat sederhana berupa kardus, kabel, saklar dan bola lampu, siswa secara kelompok mengerjakan instalasi listrik sesuai arahan agar berhasil saat diuji coba. Tujuan pembelajaran ini agar siswa dapat memasang komponen-komponen pada listrik menerangi rumah tangga.

Lebih lanjut Asmi menambahkan, dengan adanya praktik tersebut siswa dapat mandiri memperbaiki kerusakan- kerusakan kecil kelistrikan di rumah tangga, dengan memperhatikan prinsip kelistrikan dan aspek instalasi listrik. 

“Setelah mempelajari ilmu kelistrikan rumah tangga, mudah-mudahan siswa dapat merakit peralatan listrik sederhana di rumah, dengan memperhatikan aspek standar keamanan,” harapnya.

Fairsyad Maulana siswa kelas 9.B merasa sangat senang karena bisa merakit salah satu rangkaian dari listrik rumah tangga. 

“Dulu bingung dan tidak tau menyambung bahkan merakit lampu, tapi sekarang setelah praktek langsung, Alhamdulillah sudah tahu,” ucapnya. (Amy/ARd)