RAT Koperasi, Muh. Nur Bertahan Dibendahara

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Bone, (Humas Kemenag) - Kementerian Agama Kabupaten Bone menyelenggarakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Laporan Pertanggungjawaban Pengurus Koperasi Pegawai Negeri. Rabu, (24/01/2018) di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bone.

RAT dihadiri oleh Kepala Dinas Koperasi Kab. Bone, Ketua KPRI Kab. Bone, Ketua DEKOPINDA Kab. Bone, Penasehat, Pengawas dan Pengurus Koperasi Kementerian Agama Kab. Bone.

Di dalam rapat tersebut disampaikan pertanggungjawaban pengurus dan pengawas koperasi selama satu tahun kepada anggota, diantaranya penilaian realisasi program kerja, laporan keuangan dan menetapkan pembagian SHU.

Selain itu juga membahas dan menetapkan rencana kerja tahun selanjutnya yang telah direkomendasikan oleh beberapa Komisi yang dibentuk oleh panitia. RAT kali ini sekaligus juga puncak dari pemilihan pengurus dan pengawas baru untuk masa jabatan 2018-2020.

Atas penilaian pengelolaan keuangan yang baik dan terpercaya dari anggota dan pengurus kepada bendahara Koperasi, maka Muh. Nur, S.Ag., MH dipercayakan untuk menduduki kembali jabatan bendahara Koperasi.

Menjadi bendahara merupakan amanah yang berat disamping menjabat sebagai Kepala KUA Kecamatan Tonra yang jaraknya puluhan kilo meter dari Kota Bone. Namum Nur tetap bersemangat karena anggota bisa dikata 99% mempercayakan kembali bendahara lama untuk menjadi bendahara Koperasi periode 2018 – 2020.

“Alhamdullilah, saya bersyukur karena anggota mempercayakan kembali untuk menjadi bendahara. Ini memberikan say semangat untuk tingkatkan kinerja. Selama jadi bendahara, saya hanya bijak memberikan pelayanan kepada anggota dan transparansi dalam pengelolaan keuangan” ujar Muh. Nur kepada Humas Kemenag Bone.

Pengelolaan keuangan yang tidak baik dan tidak transparansi sangat rawan akan sorotan bahkan menjadi boomerang dalam suatu lembaga. Itulah nasip bendahara tidak terkecuali bendahara Koperasi. Namum Muh. Nur memperlihatkan prestasinya dengan bukti terpilihnya kembali jadi bendahara.

Penilaian peningkatan kinerja pengurus Koperasi Kemenag Bone telah dikatakan oleh ketua KPRI bahwa  sesuai Laporan Pertanggung Jawaban per 31 Desember 2017 mengalami peningkatan anggota dengan jumlah 578 orang. Banyaknya anggota juga mempengaruhi peningkatan modal dan pelayanan selaku pengguna jasa Koperasi.

Senada juga yang disampaikan oleh ketua DEKOPINDA bahwa dari sisi keanggotaan mengalami peningkatan. Koperasi itu memang perkumpulan orang. Semakin banyak anggota maka akan meningkatkan modal dan kesejahteraan anggota. Ujar DEKOPINDA.

Dari RAT tersebut, dihasilkan keputusan-keputusan program kerja sepert iyuran anggota dari Rp.100.000,- manjadi Rp.150.000,- Mini Market dan tempat foto copy. Kepengurusan yang baru Abd. Wahid, S.Ag., M.Pd.I sebagai anggota badan pengawas, Kamaluddin, S.Ag., MH sebagai pembantu I dan Hj. Sawiah, S.Ag., MH sebagai pembantu II. Sebagai kepengurusan yang baru mudah-mudahan mampu meningkatkan kinerja koperasi dalam melayani kebutuhan semua anggota dan pada akhirnya mampu meningkatkan kesejahteraan anggota. (ah/arf)


Daerah LAINNYA