Pangkajene (Humas Sidrap) – Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Sulawesi Selatan menggelar rapat koordinasi (rakor) membahas strategi program Kementerian Agama tahun 2025. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil Kemenag Sulsel dengan dihadiri seluruh pejabat administrator lingkup Kanwil, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten/Kota, serta Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) dan Kepala Madrasah Negeri se-Sulawesi Selatan.
Rakor yang berlangsung secara daring melalui aplikasi Zoom ini turut melibatkan jajaran Kemenag Sidrap. Kemenag Sidrap dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Sidrap, Muhammad Idris Usman, bersama Kepala Seksi dan Penyelenggara, 11 Kepala KUA Kecamatan, 5 Kepala Madrasah Negeri, serta Pejabat Fungsional SDMA dan Perencana.
Dalam kesempatan itu, Muhammad Idris Usman menyampaikan tiga poin utama yakni yang pertama serapan anggaran Satuan Kerja Kemenag Sidrap telah mencapai 100 persen, bahkan melebihi target yang telah ditetapkan. Hal ini mencerminkan optimalisasi penggunaan anggaran untuk mendukung program-program prioritas.
Yang kedua Muhammad Idris Usman mengajukan usulan bantuan melalui SBSN untuk Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 3 Sidrap. Usulan ini diharapkan dapat mengurangi dampak bencana banjir yang hampir setiap tahun dialami dan mendukung peningkatan fasilitas dan layanan pendidikan di madrasah tersebut.
Dan yang ketiga beliau juga memperkenalkan fitur baru zakat profesi yang telah ditambahkan ke dalam menu layanan aplikasi SIPATO. Fitur ini diharapkan mempermudah ASN Kemenag Sidrap dalam menunaikan kewajiban zakat profesi secara digital dan transparan.
Kepala Kanwil Kemenag Sulsel dalam arahannya menyampaikan pentingnya sinergi dan kolaborasi antarsatuan kerja untuk mewujudkan program strategis tahun 2025. Beliau juga mengapresiasi capaian serapan anggaran Kemenag Sidrap sebagai contoh baik yang patut diikuti oleh satuan kerja lainnya.
"Melalui Rakor ini, kami berharap seluruh satuan kerja mampu bersinergi dan berkomitmen terhadap realisasi program yang berdampak langsung bagi masyarakat, juga sebagai evaluasi kinerja selama satu bulan" tuturnya.
Rakor ini diakhiri dengan diskusi interaktif antara peserta untuk menyusun rencana implementasi di tingkat regional. Diharapkan seluruh unit kerja di Sulawesi Selatan dapat berkontribusi aktif dalam mengawal program strategis Kementerian Agama demi kesejahteraan umat.(Ah)
