Parepare, (Humas Parepare) - Pengurus Cabang Gerakan Pemuda (PC GP) Ansor dan Barisan Serbaguna (Banser) menggelar Pembukaan Diklat Terpadu Dasar (DTD) VII di Pondok Pesantren Zubdatul Asrar Lappa Anging Kec. Bacukiki, Jumat (3/10/2023).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Pj. Wali Kota Parepare yang diwakili oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Rustam Asta, Kepala Seksi Bimas Islam, H. Muh. Amin Iskandar, Kapolsek Kec. Bacukiki dan Bacukiki Barat, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Parepare, Kiyai Hannani, Ketua PC GP Ansor Parepare, Ketua PC GP Ansor Kab. Barru, serta Ketua Banser Kota Parepare.

Mengusung tema “Mewujudkan Kader yang Moderat dalam Menjaga Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia", DTD VII berlangsung selama tiga hari, Jumat hingga Ahad.

Kepala Badan Kesbangpol, Rustam Asta menyampaikan sambutan tertulis Pj. Wali Kota Parepare bahwa pendidikan dan pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan anggota Ansor dan Banser demi tercapainya tujuan suatu organisasi yang diibaratkan sebagai jalan untuk menggali hal-hal yang belum diketahui berkaitan dengan Ansor-Banser maupun NU.

Rustam Asta juga mengingatkan, agar Ansor-Banser mengambil peran untuk menjaga kestabilan pada pesta demokrasi tahun 2024.

"Tahun 2024 kita akan melaksanakan pesta demokrasi untuk memilih anggota DPR DPRD DPRD provinsi DPRD kabupaten/kota, presiden dan wakil presiden serta kepala daerah, olehnya itu saya berharap kiranya GP Ansor dan Banser dapat mengambil peran dalam menjaga kestabilan agar tetap kondusif keamanan dan ketertiban di Kota Parepare yang sama kita cintai ini, demikian pula keutuhan bangsa dan negara khususnya di Kota Parepare," harap Kepala Badan Kesbangpol Parepare.

Ketua Panitia, H. Hasan Basri yang juga merupakan Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Kasi Penmad) Kantor Kementerian Agama Kota Parepare menyampaikan, sebanyak 87 orang yang telah mendaftar melalui formulir online dan yang terbanyak dari Kementerian Agama Kota Parepare.

"Kegiatan ini berlangsung dari hari Jumat hingga Ahad dan diikuti berbagai unsur seperti pegawai Kementerian Agama, BUMN, perbankan, ada juga dari unsur pemerintah yaitu Diskominfo serta dari Dinas Pendidikan,"ujarnya.

Ia berharap, setelah mengikuti kegiatan DTD VII, peserta siap berkhidmat untuk NU serta menjaga keutuhan negara Rapublik Indonesia.(Achy)