Peringatan Maulid Nabi

Peringatan Maulid Nabi di Kemenag Bulukumba, Momentum Tingkatkan Silaturahmi dan Aktualisasi Akhlakul Karimah

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H. dihadiri oleh sejumlah pejabat di Bulukumba

Bulukumba, (Humas Bulukumba) – Halaman Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bulukumba pada Selasa, 15 Oktober 2024 lalu, dipenuhi suasana khidmat dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H. Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat daerah, termasuk Sekda Bulukumba, Kalapas Bulukumba, Kodim 1411 Bulukumba, Polres Bulukumba, Ketua DPRD, Ketua Pengadilan Negeri, Ketua Pengadilan Agama, Ketua MUI Bulukumba, serta tokoh masyarakat dan agama, kepala madrasah, dan pegawai lainnya.

Dengan tema "Dengan Momentum Maulid Nabi Besar Muhammad SAW Tahun 1446 H/2024 M Kita Tingkatkan Iman dan Taqwa dengan Mengaktualisasikan Nilai-Nilai Akhlakul Karimah Dalam Kehidupan Bermasyarakat Melalui Bingkai Moderasi Beragama," peringatan ini bertujuan menanamkan kembali nilai-nilai luhur yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Kepala Kantor Kemenag Bulukumba, H. Misbah, S.Ag., MA., dalam sambutannya menekankan pentingnya peringatan Maulid Nabi sebagai sarana mempererat silaturahmi. “Mudah-mudahan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, silaturahmi di antara kita semakin erat, serta menjadi momentum bagi kita untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT,” harapnya.

Acara ini tidak hanya menjadi ritual seremonial, tetapi juga pengingat penting untuk meneladani sifat-sifat mulia Rasulullah SAW. Fokus peringatan ini adalah meningkatkan iman, takwa, dan cinta kepada Rasulullah, dengan harapan mendapatkan syafaat di Hari Akhir.

Lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an oleh Ustadz Abdillah Arfah di awal acara menambah kehangatan spiritual. Penceramah utama, Dr. KH. Amirullah Amri, MA., Pimpinan Pondok Pesantren Tahfidz Quran Ilmul Yaqin Tompobulu, Kabupaten Maros, memberikan tausiyah yang mendalam tentang keteladanan Rasulullah SAW. Ia menekankan bahwa keteladanan Nabi Muhammad bukan hanya untuk dipelajari, tetapi juga dihidupkan dalam keseharian.

Acara ini ditutup dengan doa, memohon keberkahan dan rahmat dari Allah SWT untuk seluruh umat. Para tamu meninggalkan halaman Kemenag Bulukumba dengan semangat baru untuk meneladani kehidupan Rasulullah dan meningkatkan hubungan silaturahmi.

Peringatan Maulid Nabi di Kemenag Bulukumba ini menjadi pengingat bahwa cinta kepada Rasulullah SAW bukan hanya sekadar ritual, tetapi harus diwujudkan dalam tindakan nyata di kehidupan sehari-hari. Iman dan takwa semakin kuat, silaturahmi semakin erat. (N’Denk/Asriadi Haris)


Daerah LAINNYA