Watampone, (Humas Bone) – Dalam rangkaian proses akreditasi di MIN 8 Bone, kepala madrasah Hj. Harnidah beserta bendahara madrasah, Marwiah Nurhikmah, mengikuti sesi wawancara yang dipimpin oleh Nurhidayah, salah satu asesor dari Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN SM). Wawancara tersebut dilakukan untuk menilai aspek manajerial dan keuangan di MIN 8 Bone, yang menjadi salah satu elemen penting dalam penilaian akreditasi. Senin, (19/10/24).
Dalam wawancara tersebut, Hj. Harnidah menjelaskan secara rinci tentang visi dan misi MIN 8 Bone serta berbagai program yang telah dijalankan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah. Ia juga memaparkan bagaimana madrasah terus berupaya untuk menjaga kedisiplinan, meningkatkan kualitas pembelajaran, serta memperkuat hubungan dengan orang tua dan masyarakat sekitar. "Kami selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi peserta didik, baik dari segi akademik maupun non-akademik, dengan tetap mengedepankan nilai-nilai Islami dan kedisiplinan," ujar Hj. Harnidah.
Sementara itu, Marwiah Nurhikmah, sebagai bendahara madrasah, memberikan penjelasan terkait pengelolaan keuangan di MIN 8 Bone. Ia memaparkan bagaimana dana yang diterima oleh madrasah, baik dari pemerintah maupun sumber lainnya, dikelola secara transparan dan akuntabel. Nurhidayah, selaku asesor, mengajukan berbagai pertanyaan mengenai penggunaan dana operasional, alokasi anggaran untuk kegiatan belajar mengajar, serta laporan keuangan yang telah disiapkan oleh madrasah.
Proses wawancara berlangsung lancar, dengan Nurhidayah memberikan apresiasi terhadap keterbukaan dan sistem pengelolaan yang diterapkan di MIN 8 Bone. Ia juga mencatat bahwa sinergi antara kepala madrasah dan bendahara dalam mengelola keuangan madrasah menunjukkan komitmen yang kuat terhadap akuntabilitas dan peningkatan mutu pendidikan. "Pengelolaan keuangan yang baik adalah kunci dalam mendukung keberhasilan program pendidikan. Kami melihat hal ini telah diterapkan dengan baik di MIN 8 Bone," ungkap Nurhidayah.
Di akhir sesi wawancara, Hj. Harnidah berharap agar proses akreditasi dapat berjalan dengan lancar dan memberikan hasil yang optimal bagi MIN 8 Bone. "Kami siap berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas madrasah ini, dan kami berharap hasil akreditasi kali ini dapat mencerminkan kerja keras seluruh pihak yang terlibat," tutupnya. Dengan semangat kolaborasi yang ditunjukkan oleh seluruh tim madrasah, MIN 8 Bone optimis untuk meraih akreditasi yang memuaskan. (A. Anto/Ahdi)
