Songing, Sinjai Selatan (Humas Sinjai) — Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah Songing (MTs Muh. Songing) terus berupaya menumbuhkan karakter peserta didik yang berbudaya religius melalui program rutin Shalat Dhuha, Kultum dan Tadarrus Al Qur’an bersama setiap hari Selasa pagi sebelum Proses Belajar Mengajar (PBM) diruang kelas masing-masing. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah positif yang dilakukan madrasah untuk mengembangkan mental dan spiritual peserta didik yang dilandasi dengan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan.
Martina, pendidik mata pelajaran Al-Qur’an Hadits di MTs Muh. Songing, menyampaikan pentingnya kegiatan ini dalam membentuk kepribadian peserta didik. “Banyak upaya yang dapat dilakukan oleh madrasah untuk menanamkan keimanan dan ketakwaan pada diri peserta didik. Salah satunya adalah melalui pembiasaan Shalat Dhuha, Kultum dan Tadarrus Al Qur’an bersama. Kegiatan ini memberikan dampak besar pada kesehatan jiwa dan rohani peserta didik,” ujarnya usai pelaksanaan Shalat Dhuha bersama para pendidik dan peserta didik, Selasa (17/9/2024) di Mushallah Miftahul Hasanah Muhammadiyah Songing.
Kepala MTs Muh. Songing, Ilham, menyatakan bahwa program ini akan terus diprogramkan karena sejalan dengan visi dan misi madrasah kita. “Pembiasaan Shalat Dhuha, Kultum dan Tadarrus Al Qur’an ini bukan hanya menjadi rutinitas, tetapi juga sarana untuk menumbuhkan karakter yang baik pada diri peserta didik. Kami berharap kegiatan ini dapat menghiasi hati dan pikiran peserta didik dengan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT,” tuturnya.
Program ini telah terbukti membawa dampak positif bagi para peserta didik, terutama dalam hal kedisiplinan. Peserta didik menjadi lebih teratur datang tepat waktu ke madrasah dan lebih fokus dalam menjalani proses pembelajaran. Orang tua dan guru juga memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini karena dianggap mampu membentuk perilaku dan budi pekerti peserta didik yang baik, baik di dalam maupun di luar madrasah.
“Dengan Shalat Dhuha, Kultum dan Tadarrus Al Qur’an ini, kami berharap anak-anak dapat mengembangkan kebiasaan baik yang mempengaruhi pikiran, perilaku, serta budi pekerti mereka dalam kehidupan sehari-hari,” tambah Ilham.
Kegiatan ini akan terus dilaksanakan sebagai bagian dari komitmen madrasah dalam mengoptimalkan pengembangan karakter peserta didik, sehingga mereka tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki pondasi spiritual yang kuat. (Ahmad)
