Penasehat DWP Kemenag RI mengabsen anggota DWP Kemenag se Sulawesi Selatan

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Makassar, (Inmas_Sulsel) – “Saya suka ngabsen, karena saya guru,” kata Ibu Trisna Willy Lukman Hakim, Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kementerian Agama RI sesaat setelah beliau mengabsen satu persatu anggota Dharma Wanita Persatuan Kementerian Agama se Sulawesi Selatan. Ini adalah kali pertama Ibu Menag hadir di Kanwil Kementerian Agama Prov. SulSel dan khususnya bersilaturahmi langsung dengan pengurus dan anggota Dharma wanita Kementerian Agama se Sulawesi Selatan. Ibu Trisna Willy Lukman Hakim Saifuddin pun memuji kekompakan Pengurus dan anggota DWP Kemenag Prov. Sulsel yang menggunakan seragam persatuannya.

Trisna Willy menyatakan di awal sambutannya, pentinnya peran Dharma Wanita dalam menciptakan Keluarga yang Sakinah Mawaddah Warrahma. Beliau pun mengingatkan para ibu-ibu dharma wanita untuk mengerti posisinya dalam mendampingi suami. Selalu memberi support pada suami agar selalu on the track. Karena di balik suami yang hebat pasti ada istri yang hebat. Dan dibalik kejatuhan suami terkadang tanpa kita sadari ada andil istri disitu. Maka Ibu Menag berharap ibu-ibu Dharma Wanita harus tetap berjalan dan bergerak sesuai tupoksinya.

Lebih lanjut Beliau pun mengingatkan kembali, makna 5 Nilai Budaya Kerja. Dharma Wanita juga dituntut untuk paham makna dari 5 Nilai Budaya Kerja karena bagaimanapun ibu-ibu Dharma Wanita harus dapat mendorong suaminya untuk dapat melaksanakan nilai – nilai tersebut.

“Ibu-ibu Dharma Wanita harus ikut mensosialisasikan program-program Kementerian Agama. Contohnya, tentang Nikah Gratis di KUA, Biaya Haji dan Umrah, porsi Haji. Karena semua prestasi yang di dapatkan suami kita merupakan andi dari istri, walaupun sedikit,” ujar ibu Trisna Willy Lukman Hakim.

Di akhir sambutannya, kata Istri Menag, anak adalah titipan yang tidak bisa disis-siakan. Namun kadang orang tua terlalu berharap banyak sehingga anak jadi terbebani tapi jangan juga terlalu memanjakan. Menghadapi anak-anak harus dengan tarik ulur. Ada waktunya kita tegas, ada waktunya kita santai. Karena anak-anak yang baik datang dari bapak, ibu dan keluarga yang baik. Keluarga-keluarga yang baik mendatangkan masyarakat yang baik, dan masyarakat yang baik akan menciptakan Negara yang baik. Semoga ibu-ibu dan keluarga-keluarga dari Dharma Wanita Persatuan Kementerian Agama Prov. Sul-Sel dapat menjadi keluarga-keluarga yang baik yang menciptakan Negara yang baik.

Ketua Dharma Wanita Persatuan Kementerian Agama Prov. SulSel Hj. Jusni Wahid Tahir di awal sambutan selamat datangnya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Menteri Agama dan Ibu-ibu Dirjen atas kehadiran dan kesediaannya membirakan pembekalan kepada seluruh anggota Dharma Wanita Persatuan Kemenag Prov. Sulsel yang nantinya dapat menjadi rujukan dan pijakan dalam membina keluarga yang semakin Sakinah Mawaddah Warrahmah. (MJ)


Daerah LAINNYA