Tompobulu (Humas Gowa). Keluarga Besar Kementerian Agama pada satuan kerja MAN Gowa menjadi titik 1 mensukseskan program Khotmil Qur’an via Pusaka Apps  melalui smartphone yang terkoneksi dengan 50.000-an peserta secara daring dan luring se-Sulawesi Selatan, Senin (29/05/2023) di halaman utama kampus MAN Gowa.

Khotmil Qur’an di titik 1 MAN Gowa disemarakkan oleh lebih dari 500 peserta yang sebelumnya telah mengunduh Qur’an di aplikasi Pusaka Super Apps Kemenag. Para peserta tampak antusias datang dari berbagai madrasah di kecamatan Tompobulu.

Diantaranya, MTs Yapit Malakaji, MA Muhammadiyah Lembangbu’ne, MTs Muhammadiyah Lembangbu’ne dan santri tahfizhul Qur’an Pondok Pesantren Babussalam Arrahmah yang didampingi oleh pembina-pembinanya masing-masing.

Hal ini merupakan bentuk dukungan penuh terhadap program yang digaungkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan, Drs. H. Khaeroni.

Ustadz Muhammad Alimuddin Usman yang memandu jalannya acara menyampaikan tatacara pelaksanaan khataman al-Quran ini dengan membagi per peserta yang masing-masing membaca 1 juz dari 30 orang per kelompok dan diawali dengan membaca surah alfatihah yang dipimpin oleh salah satu guru MAN Gowa.


“Gunakan Android bukan hanya untuk bermedia sosial, selfi-selfi, game, dan hiburan lainnya, tetapi sesungguhnya smartphone pun bisa menjadi fasilitas ibadah membaca al-Qur’an, yang saat ini kita gelorakan yakni khatmil Qur’an via smartphone. Ayo kita raih keberkahan dan pahala baca Qur’an di sini,” ajak Sofyan Jukni kepada seluruh peserta yang hadir.

Pengawas Bina Madrasah Kementerian Agama Kab. Gowa yang turut menghadiri kegiatan di titik 1 MAN Gowa, Abd. Malik  mengapresiasi kegiatan ini yang berlangsung penuh khidmat. Peserta yang ditargetkan 450 orang, ternyata yang hadir melampaui 500 orang.

"Semoga kegiatan literasi al-Quran ini tidak berhenti di sini saja tetapi menjadi kegiatan yang terbiasakan dan dirutinkan, apalagi pada satuan Pendidikan Madrasah," tutupnya.

Salah satu peserta cilik dalam kegiatan ini, Nurfatihah Asyifa Ramadhani (12) santri tahfizh Qur’an Ponpes Babussalam Arahmah yang ditemui sesudah acara berlangsung menuturkan kebahagiaannya mengikuti kegiatan ini. Menurutnya ada hal yang berbeda karena selama di pondok menghafal Qur’an dengan mushaf dan sekarang bisa menyelesaikan murajaah dan ziyadah beberapa juz hafalan dengan menggunakan smartphone. “Asyik juga ngaji pake smartphone,” ucapnya sambil tersenyum.

Kegiatan khataman al-Quran yang penuh khidmat  ini ditutup dengan doa khatam Qur’an oleh Ustadz Habibi. Pukul 20.30 kegiatan berakhir dan para peserta kembali ke rumah masing-masing.(Alim/OH)