Benteng (Humas Selayar) -- Penguatan Moderasi Beragama bagi tenaga pendidik dan kependidikan berlangsung meriah diikuti peserta yang berasal dari anak didik kelas 6 MIN 4 Kepulauan Selayar.

Dalam laporannya Kepala MIN 4 Kepulauan Selayar Hj. Ponno mengatakan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk memperluas wawasan makna moderasi beragagama bagi tenaga pendidik sekaligus pengenalan awal bagi para siswa khusus kelas 6 yang nantinya akan melanjutkan kejenjang sekolah lanjutan (Senin, 9/9/2024)

Kegiatan sosialisasi dengan jumlah peserta sebanyak 50 orang yang terdiri dari tenaga pendidik dan siswa tersebut bertempat di Aula MIN 4 Kepulauan Selayar yang memiliki multifungsi karena setiap paginya digunakan oleh para siswa melaksanakan Shalat Dhuha berjamaah.

H. Firman selaku Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kabupaten Kepulauan dalam sambutannya mengatakan bahwa penguatan moderasi beragama adalah merupakan program Nasional Pemerintah dalam RPJMN 2019-2024, lebih lanjut Ia menyampaiakan kepada tenaga pendidik untuk menyelipkan nilai moderasi beragama dalam Pelajaran Agama di Madrasah tempat mereka mengajar agar para siswa memahami tentang pentingnya sikap saling menghargai dan menyadari perbedaan diantara mereka.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Selayar H. Nur Aswa Badulu dalam pemaparannya menekankan pentingnya mengaplikasikan nilai-nila moderasi beragama bagi tenaga pendidik dalam membangun komitmen kebangsaan serta perlunya memahami perbedaan sikap dan anti kekerasan. Beliau sambil berkelakar dan nada humor menyampaikan nasehat kepada para siswa/siswi untuk menghindari sikap membuli dan menjauhi saling mengejek tentang perbedaan warna kulit, dan suku agama serta ras.

Menutup sambutannya H. Nur Aswar Badulu mengatakan bahwa Tenaga Pendidik di Kementerian Agama adalah modal dasar sekaligus agen penyampai Moderasi Beragama melalui sistem di dunia Pendidikan serta mampu menuangkan makna Moderasi dalam pembelajaran ekstrakurikuler di Madrasah sebagai modal persatuan bangsa dan daerah. (an)