Bontotangnga (Humas Bulukumba) – Kompetisi Sains Madrasah (KSM) adalah sebuah ajang kompetisi dalam bidang Sains yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. KSM diketahui mulai digelar sejak tahun 2012 hingga sekarang. Hanya saja Kompetisi ini mulai berbasis teknologi sejak 4 tahun yang lalu.
Proses pendaftaran dan seleksi administrasi Kompetisi Sains Madrasah 2022 sudah dibuka untuk Satuan Pendidikan baik dari Madrasah (MI,MTs,MA) ataupun dari Sekolah (SD/SMP/SMA Sederajat). Tak mau ketinggalan MTsN 4 Bulukumba pun ambil bagian pada kompetisi bergengsi ini.
Proses seleksi ini diikuti oleh 8 orang siswa untuk 3 mata pelajaran diantaranya untuk Mapel IPS Nur Qalbi, Elsa Aprilia dan Salsabila Ramadhan. Mapel Matematika diikuti oleh A. Adzaryun Iftitah Afdhah dan A.Rahmat Reski Taufik serta Mapel IPA menjadi pilihan A. Mulia Syam, A. Ainul Dwika Asbar dan A. Faisah Putri Rekasi. Dibuka hari ini, Rabu (13/7/2022) di Ruang Ujian oleh Kepala Madrasah H.Samsu Alam.
Turut hadir Wakamad Kesiswaan beberapa guru mapel Matematika, IPA dan IPS. Para guru ketiga mata pelajaran sudah menyiapkan soal untuk menyeleksi dalam bentuk Google Form. Jawaban dari beberapa soal inilah yang akan mengantar mereka menuju KSM Tingkat Kabupaten. Kamad yang dalam amanahnya mengingatkan bahwa setahun yang lalu mereka adalah Juara, sehingga tahun ini prestasi tersebut harus dipertahankan dan wajib ditingkatkan lagi.
"Tahun lalu kita satu-satunya MTs Negeri yang mewakili ke tingkat provinsi di Mapel IPS dan Alhamdulillah mendapat juara harapan, semoga tahun ini semua Mapel bisa berjuang dan bertarung hingga ke tingkat Provinsi dan bahkan ke tingkat Nasional". harapnya.
Dijumpai di tempat yang sama Juara KSM IPS Tahun 2021 yang melaju hingga tingkat Provinsi, Nur Qalbi menuturkan bahwa tahun ini ia akan mengerahkan seluruh kemampuannya agar bisa mempertahankan yang diperoleh tahun lalu bahkan tidak tanggung-tanggung ia juga berharap agar bisa menembus Kompetisi tingkat Nasional.
"Insya Allah saya akan berjuang lebih keras lagi semoga prestasi tahun lalu bisa saya pertahankan. Pengalaman tahun lalu menempa saya untuk berjuang lebih keras lagi, doakan kami, Bu". ujarnya.
Diketahui, Kompetensi Sains Madrasah adalah kompetisi yang dilaksanakan secara berjenjang. Peserta didik yang mampu mengungguli kompetitornya di jenjang Madrasah mendapatkan kesempatan untuk bersaing di tingkat Kabupaten jika mereka berhasil akan melanjutkan kiprahnya di tingkat Provinsi hingga ke Nasional. (ASM/ARM)
