Bontomarannu (Humas Gowa). Pondok Pesantren Tahfizul Qur'an An Nail Gowa menggelar Ujian Syafawi (Ujian Lisan) untuk santri pada dua tingkatan yaitu tingkat Wustha dan tingkat Ulya pada, Ahad (28/5/2023).

Bagi para santri PPTQ An Nail Gowa hari tersebut adalah hari yang sangat menegangkan. Pasalnya, para santri harus mengikuti ujian dan wajib lulus jika ingin mengikuti Penilaian Akhir Tahun (PAT) atau penilaian akhir semester genap yang dilaksanakan mulai hari Senin (29/5/2023).

Direktur PPTQ An Nail Gowa, Ahmad Aliudin ketika dikonfirmasi, menjelaskan bahwa pondok dalam hal ini cukup ketat menerapkan aturan termasuk mempersyaratkan bahwa yang boleh ikut ujian semester genap adalah santri yang dinyatakan lulus pada ujian syafawi.

"Saat ini, kita terapkan aturan yang ketat untuk santri yang akan ikut ujian penilaian akhir tahun atau penilaian semester genap. Mereka wajib lulus pada ujian tersebut berupa ujian hiwar dan ujian bacaan serta zikir setelah sholat," tutur Ahmad menjelaskan.

Menurutnya, ujian syafawi pada materi hiwar bertujuan untuk mengukur dan mengevaluasi perkembangan bahasa santri selama 5 bulan terakhir pada semester ini. Sementara untuk ujian Syafawi pada materi bacaan dan zikir setelah sholat bertujuan untuk memastikan bahwa tidak ada lagi santri yang tidak tahu dan tidak menghafal bacaan dan zikir setelah sholat.

Hingga berita ini dimuat, pada subuh hari senin (29/5/2023) atau waktu terakhir kesempatan diberikan kepada para santri yang dinyatakan tidak lulus, nampak mereka kelihatan tegang namun masih tetap semangat dan antusias mengikuti ujian susulan tersebut agar bisa ikut ujian penilaian akhir tahun. (NS/OH)