Pallangga (Humas Gowa). Tim Supervisi dari Bidang Urais Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan yang dipimpin langsung oleh Ketua Tim Kepenghuluan, Andi Moh. Rezky menyambangi KUA kecamatan Pallangga, Selasa (5/3/2024).
Dalam kunjungannya, tim tersebut melakukan peninjauan terhadap layanan dan fasilitas di KUA Pallangga. Mulai dari front office, ruang konsultasi, hingga ruang operator Simkah. Saat ditanya mengenai fasilitas di KUA Pallangga, Rezky mengatakan bahwa kondisi KUA Pallangga sudah memenuhi syarat layanan. Juga ada beberapa sumber penganggaran seperti jasa profesi transport, PNPB dan SBSN.
"Di KUA ada tiga sumber anggaran seperti BOP dari APBN, Jaspro dari PNBP dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) untuk pembangunan gedung kantor baru," jelas mantan kepala KUA Manggala itu.
Lebih lanjut Rezky mengatakan, program Revitalisasi KUA ini bertujuan untuk mentransformasi bentuk dan layanan KUA ke dalam bentuk yang lebih baik dan unggul sebagai pusat layanan keagamaan dan pusat pembinaan keagamaan.
"Amanat UU No. 16 tahun 2019 yang mengatur batas usia pernikahan telah sukses menekan angka pernikahan dini atau pernikahan anak, dan telah dilaksanakan dengan baik," tambahnya lagi.
Menurutnya, program bimbingan perkawinan merupakan program yang sudah terintegrasi dengan program KUA. Bimwin bukan lagi program yang berdiri sendiri tapi merupakan program integrasi dalam Kantor Urusan Agama.
Sebelum menutup pembicaraan, Ketua Tim menyinggung tentang rencana 40 program layanan di KUA. Menurut mantan Kasi Kepenghuluan ini, kita sebagai pelaksana regulasi mesti menyukseskan program tersebut.
"Janganlah kita menafsirkan yang berseberangan dengan program tersebut, karena sudah ada lembaga yang berfungsi untuk jadi mufassir, janganlah kita memposisikan diri antara setuju atau tidak setuju," tutupnya.(arm/OH)