Watampone (Humas Bone) – Sebelum menghadiri rapat koordinasi dan silaturahmi dengan Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bone di Aula MAN 1 Bone bersama kepala madrasah lainnya, Harnidah Kamad MIN 8 Bone arahkan mahasiswa untuk melanjutkan penelitian yang sempat tertunda yang harusnya dilaksanakan oleh Indri pada bulan lalu.
Harnidah kemudian membaca instrumen yang digunakan dalam penelitian berupa soal pretest yang berjumlah 20 nomor dengan bentuk soal pilihan ganda mengenai materi Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Indri juga memperlihatkan hasil ujian proposal yang telah dilalui sebagai tanda untuk menindaklanjuti hasil tersebut.
“Jika ada yang kurang dipahami mengenai keadaan peserta didik, Indri dapat bertanya kepada Ibu Isma selaku wali kelas VB dan kepada Ibu Febri selaku wali kelas VA. Semoga penelitian yang dilakukan berjalan sesuai dengan apa yang Indri inginkan dan hasilnya maksimal,”ucap Harnidah ketika berdialog dengan Indri di ruangannya, Sabtu (28/5/2022)
Berangkat dengan judul Pengaruh Metode Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Jig Saw pada Mata Pelajaran IPA Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Kelas V MIN 8 Bone, Indri kemudian membagikan soal pretest pada peserta didik. Peserta didik menyambut dengan senyum dan mengerjakan sesuai dengan wawasan yang dimiliki dengan menegaskan agar menyilang jawaban tanpa nyontek.
Indri juga mengarahkan bahwa soal tersebut harus dikerjakan pada waktu yang telah ditentukan sehingga tidak mengganggu guru lain yang akan mengajar. Setelah memberikan pretest, Indri kemudian meminta arahan terkait lampiran pada hasil proposal kepada Ibu Febri agar dibantu melengkapi dokumen yang dibutuhkan.
Febri selaku wali kelas VA kemudian menjelaskan sedikit pengalamannya ketika menjadi mahasiswa dalam menyusun proposal. Terkait pada bagian lampiran yang seharunya melampirkan nilai awal pada saat pengumpulan data di bulan Maret lalu, Indri belum melakukan dan berjanji akan segera melengkapi. Sehingga dapat menjawab pertanyaan penguji yang menanyakan presentasi awal dari nilai ulangan peserta didik.
“Jika membutuhkan buku atau keperluan lain terkait penyusunan skripsi ke depannya, agar tidak sungkan untuk bertanya. Mudah-mudahan masih ada buku yang sesuai dengan metode yang Anda gunakan,”ungkap Febri menutup dialog siang itu. (Febri/Ahdi)
