Makassar – Humas Makassar-Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Makassar, H. Irman, bersama Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulawesi Selatan, Dr. H. Wahyuddin Hakim, didampingi Kepala MAN 2 Makassar, Hj. Darmawati, menerima kunjungan dari pihak World Bank di MAN 2 Kota Makassar, Rabu (30/10/2024).
Kunjungan ini dalam rangka melihat langsung implementasi Program Digitalisasi madrasah yang merupakan bagian dari Proyek Realizing Education’s Promise-Madrasah Education Quality Reform (REP-MEQR), hasil kerja sama antara Kementerian Agama dan World Bank.
Turut hadir dalam kunjungan ini tim World Bank yang terdiri dari Mr. Shinsaku Namura, Ms. Bridget Crumpton, Petra Bodrogini, dan Afifah Zahiyah, serta perwakilan dari Bappenas, Kementerian Keuangan, Project Management Unit (PMU), dan staf dari Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulawesi Selatan.
Dalam pertemuan tersebut, berbagai topik terkait pengembangan pendidikan di madrasah dibahas, termasuk inovasi dalam kurikulum, penggunaan teknologi dalam proses belajar mengajar, serta upaya pengembangan digitalisasi madrasah. World Bank menyatakan komitmennya dalam mendukung pemerintah Indonesia meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah.
Kepala MAN 2 Kota Makassar, Hj. Darmawati, menyampaikan kebanggaannya atas kunjungan ini. “Kami sangat bangga dan terharu karena menjadi salah satu madrasah di luar Jawa yang menerima bantuan ini. Bantuan ini akan kami manfaatkan untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih maju, dan kami siap menjadi contoh bagi madrasah lain di daerah. Kami berharap bantuan ini dapat memengaruhi proses belajar siswa secara positif," ujar Darmawati. “Kunjungan ini juga menjadi motivasi besar bagi kami untuk terus berinovasi dalam membangun ekosistem digital dan layanan pembelajaran yang lebih baik.”
Perwakilan World Bank, Mr. Shinsaku Namura, menyampaikan harapan bahwa program ini dapat menjadi langkah awal bagi pendidikan di madrasah meski proyek ini berakhir pada Desember 2024. “Anggaplah ini sebagai awal untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Dengan dukungan World Bank, kami berharap pendidikan di MAN 2 Kota Makassar dan sekolah-sekolah di seluruh Indonesia semakin maju. Tantangan yang ada semoga dapat diatasi dengan kerja sama yang baik," ujar Namura.
Kakankemenag Kota Makassar, H. Irman, menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh World Bank. “Kami sangat berterima kasih atas dukungan ini dan berharap program digitalisasi ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan di MAN 2 Makassar dan madrasah lainnya di Kota Makassar. Kami berkomitmen penuh mendukung inisiatif ini untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang inovatif dan berkualitas,” kata Irman.
Kunjungan ini diakhiri dengan sesi dialog antara tim World Bank dan siswa dalam bahasa Inggris, serta kunjungan langsung ke kelas-kelas yang telah menerapkan pembelajaran digital.(imr)