Bajeng (Humas Gowa). Upacara bendera dalam rangka Hari Kesadaran Nasional setiap tanggal 17 setiap bulan melibatkan CPPPK sebagai petugas, berlangsung di lapangan upacara MIN 1 Gowa, Selasa (17/6/2022).

Kegiatan rutin itu berdasarkan Instruksi Menteri Agama RI Nomor 2 tahun 2021 semua ASN pada kementerian Agama mengikuti upacara penaikan bendera dan do'a bersama.

Bertindak sebagai pembina upacara, Kepala MIN 1 Gowa, Indriyanti Muhtar, dalam sambutannya mengatakan, kegiatan itu adalah rutinitas bulanan yang dilakukan.

"Tujuannya selain untuk mendoakan para pejuang yang syuhada, juga sebagai ajang silaturahmi bagi seluruh CPPPK dengan ASN dibawah naungan unit satker MIN 1 Gowa," jelasnya.

Diharapkan, CPPPK yang telah diangkat dapat menjalankan tugasnya sesuai dengan tupoksi.

"Saya berharap, teman-teman yang Insya Allah sebentar lagi akan mendapatkan SK PPPK, dengan gugurnya huruf C (Calon) pada SKnya, diharapkan kualitas kerja semakin baik, amanah dalam menjalankan tugas dan bekerja sesuai dengan tupoksi masing-masing," harapnya.

Kata Indriyanti, pepatah mengatakan 'Dimana langit dijunjung disitu bumi dipijak' dimanapun kita ditempatkan nanti, disitulah kita mengabdi bekerja dengan tulus ikhlas.

"Segala sesuatu yang kita lakukan dengan ikhlas Insya Allah berkah dan menjadi pahala bagi kita semua," ujarnya.

Indriyanti berpesan untuk mempersiapkan diri  menyambut kurikulum merdeka sebagai implementasi dari kurikulum merdeka.

Ia berharap para guru berinovasi, berkreasi dan mengembangkan diri di era modern ini, dengan terus update terhadap teknologi, agar anak-anak bisa lebih baik kedepannya, 

Anak didik, tambah Indriyanti, harus dididik secara merdeka. Merdeka belajar, memilih apa yang sesuai dengan kemampuan dan keahlian mereka.

"Merdeka berpendapat dan berani berargumen. Itu semua bisa terjadi, jika kita guru membekali diri dengan ilmu yg tentu harus lebih dari anak didik. Karena hanya guru yang belajar, yang bisa mengajar dan pantas jadi pengajar," tandasnya.(OH)