Paleteang, (Humas Pinrang) – Sebanyak dua orang guru MAN Pinrang dinobatkan sebagai Instruktur Nasional Tindak Lanjut Hasil Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI). Kedua guru MAN Pinrang tersebut adalah Reni merupakan instruktur nasional pada bidang literasi sains dan Subair merupakan instruktur nasional pada bidang literasi sosial budaya. Jum’at, (13/09/2024)

Kedua guru hebat MAN Pinrang ini sebelum dinobatkan menjadi instruktur nasional mereka harus melewati seleksi tes kompetensi melalui Computer Assisted Test (CAT) dan penilaian selama pelatihan diantaranya adalah keaktifan, inovasi dalam penyajian materi, kemampuan argumen dan penilaian presentasi.

Dikonfirmasi ditengah-tengah kesibukannya, Kamis, (12/9/2024) Subair yang dinobatkan sebagai instruktur literasi sosial budaya mengaku bersyukur bisa berkolaborasi dengan para guru Kementerian Agama Republik Indonesia dan dosen hebat ditingkat nasional.

“Saya bersyukur bisa berkolaborasi dengan para guru Kementerian Agama Republik Indonesia dan dosen hebat ditingkat nasional. Saya juga berharap pengalaman di AKMI ini dapat dibagikan kepada guru-guru yang lain, meningkatkan inovasi literasi siswa dalam pembelajaran.” Ungkapnya

Terpisah, Reni yang dinobatkan sebagai instruktur nasional pada bidang literasi sains saat dikonfirmasi mengaku tidak menyangka dapat terpilih sebagai instruktur nasional dan berharap dapat menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya.

 “Awalnya saya tidak menyangka bisa lolos dan dinobatkan sebagai instruktur nasional. Saya berharap dapat menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya berbagi ilmu bersama dengan para guru hebat.” Ucapnya

Sementara itu Kepala MAN Pinrang Ansyar sangat berbangga karena guru MAN Pinrang terpilih sebagai intruktur nasional.

 “Alhamdulillah kami sangat berbangga guru MAN Pinrang bisa bersaing pada tingkat nasional. Tentu ini karena kualitas guru yang ikut bersaing dan berjuang. Selaku Kepala MAN Pinrang mengucapkan selamat kepada kedua guru MAN Pinrang semoga dapat menjalankan amanah dengan baik dan tentunya berguna bagi generasi bangsa kita kedepannya.” Harapnya (Musakkir/Lentera)