Sawere, (Humas Bulukumba) - Pondok Pesantren Darud Dakwah Wal-Irsyad (DDI) Baburridha Sawere adalah pondok pesantren yang didirikan di Bulukumba pada tahun 2007 yang berarti telah berdiri selama 15 tahun, ponpes yang memadukan Pendidikan madrasah dan kepasantrenan.
Madrasah Aliyah dan Tsanawiyah berada dibawah naungan pesantren DDI ini, adapun kegiatan kepesantrenan dilakasanakan setelah jam sekolah berakhir seperti pelaksanaan pengajian kitab kuning setelah shalat ashar, magrib atau selepas shalat subuh, atau kegaiatan tahfizul quran bagi siswa yang ingin menghafal Alquran. Rabu, 13/07/2022.
13 Juli 2022 bertepatan dengan 13 Dzulhijjah 1443 H, ponpes DDI Baburridha Sawere melaksanakan penerimaan siswa baru yang dimulai sejak pukul 08:00 WITA, memberikan test kepada calon peserta didik baru berupa test tertulis yang berisi materi pelajaran di sekolah seperti matematika, sejarah kebudayaan islam, Pendidikan kewarga negaraan, dan seni budaya, adapun test lisannya bertumpu kepada bacaan Alquran, bacaan shalat dan doa-doa harian.
Peserta didik baru yang hadir berjumlah 74 siswa, terdiri dari 28 orang siswa madrasah Aliyah dan 46 siswa untuk Madrasah Tsanawiyah, apara siswa tersebut berasal dari berbagai macam daerah di Bulukumba seperti Kajang, Herlang, Gantarang, Kindang, Rilau Ale dan peserta didik baru dari Kabupaten Bantaeng.
Akbar, S.Pd.I Kepala Madrasah Aliyah menuturkan rasa syukurnya kepada seluruh orang tua siswa baru maupun orang tua alumni siswa MTs DDI Baburridha yang melanjutkan pembelajarannya ke Tingkatan Aliyah karena telah mempercayakan kepada kami untuk mendidik anak mereka dalam bidang agama maupun akademik
“Kami akan menjaga amanah ini dengan baik, yakni membimbing para siswa atau santri agar punya bekal agama dan akademik yang baik agar tidak hanya menjadi ulama di kemudian hari tapi juga menjadi cemdekiawan yang multitasking,” ungkapnya.
Hamsah Kepala Madrasah Tsanawiyah juga mengungkapkan terima kasihnya kepada para orang tua siswa baru yang mengamanahkan kepada kami untuk mendidik anak mereka menjadi insan yang beragama dan berakhlakul karimah
“Jumlah siswa kami yang tamat tahun ini untuk MTs 29 adalah orang dan jumlah siswa baru adalah 46 orang sedangkan untuk tingkatan Aliyah telah tamat 15 orang dan siswa siswa yang diterima sebanyak 28, maka ini adalah sebuah peningkatan yang sangat bermakna bagi kami,” tutupnya.
Ibu Asmilah orang tua dari Muh. Zykrulllah yang berasal dari Kajang berharap agar anaknya bisa belajar tentang akhlak, agama dan supaya bagus mengajinya.
Para Pembina di Ponpes DDI Baburridha akan berusaha sebaik mungkin untuk mendidik para peserta didik baru untuk menjadi insan yang berakhlakul karimah. (ANS/JSI)
