Haji 2022

Di Hadapan Kakanwil, Kakankemenag Maros Sampaikan CJH Maros Terbagi 2 Kloter

Kakanwil Kemenag Sulsel, Khaeroni, didampingi Kakankemenag Maros, Abd. Hafid, saat bertemu Ketua MUI Maros, KH Syamsul Khalik saat manasik haji tingkat Kabupaten Maros di Aula Masjid Al-Markaz Maros

Maros (Humas Maros)-Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Maros, Abd. Hafid M. Talla menyampaikan bahwa Calon Jamaah Haji (CJH) terbagi dalam 2 kloter : kloter 2 dan kloter 8.

Hal ini disampaikan Kakankemenag Abd. Hafid di hadapan saat kegiatan pembimbingan jamaah haji reguler Kabupaten Maros tahun 2022. Kegiatan yang diselenggarakan Seksi PHU Kankemenag Maros ini dilaksanakan di Aula Masjid Al-Markaz Maros.

Hadir dalam kegiatan, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Provinsi Sulsel, Khaeroni, Kepala Bidang PHU, Ikmal Ismail, dan kegiatan ini dibuka oleh Bupati Maros yang diwakili Asisten 1 Bidang Pemerintahan, Agustam.

“Terkait kuota, dalam kondisi normal, bukan pandemi, kuota haji untuk Kabupaten Maros 309 orang. Tapi terkait pandemi Covid-19 dan terkait dengan kebijakan dari Pemerintah Arab Saudi, kuota haji untuk Kabupaten Maros sebanyak 142 orang. Cadangan 28 orang”, kata Kakankemenag Abd. Hafid.

“Pembimbingan atau manasik haji tingkat Kabupaten Maros akan dilaksanakan 2 kali, kemudian menyusul nanti manasik haji di tingkat kecamatan”.

“Pemberangkatan : jamaah Maros harus terpecah 2 kloter dalam 2 gelombang, kloter 2 dan kloter 8. Kami mohon maaf, kami sudah koordinasi, jamaah harus terbagi dalam 2 gelombang: gelombang pertama kloter 2 berangkat tanggal 17 dan gelombang 2 untuk kloter 8 pada 23 Juni mendatang”.

Berdasarkan rilis, dari 142 CJH Kabupaten Maros tahun 2022, 78 CJH masuk kloter 2, dan 64 untuk kloter 8.

Sementara itu, Kakanwil Kemenag Provinsi Sulsel Kaheroni dalam sambutannya menyampaikan mengajak para CJH Kabupaten Maros untuk bersyukur, karena tahun ini bisa berangkat ke Tanah Suci.

“Ibadah haji itu wajib, tetapi apabila mampu melaksanakan. Kuncinya, memiliki kemampuan. Bapak Ibu hari sudah memiliki kemampuan karena sudah melunasi, vaksinasi dan persiapan lain. Menjelang keberangkatan harus istito’ah. Persiapkan sebaik-baiknya. PCR. Jangan sampai positif. Jaga kesehatan, jaga pola makan dan pikiran”.

“Kalau berangkat, barang bawaan jangan terlalu berat. Kompor dan sebagainya, tidak usah bawa. Soal makanan, jangan khawatir. Pemerintah menanggung makan 3 kali sehari. Niatkan berangkat haji, jangan terlalu capek. Selama di Mekkah saya minta mengikuti peraturan perundangan yang disampaikan petugas. Ikuti petugas. Ikuti panitia”.

“Banyak-banyak membaca Alquran, banyak-banyak shalat dadan berdoa yang baik-baik”, pesan Khaeroni.

Sementara itu Asisten 1 Pemkab Maros, Agustam, dalam sambutannya juga berpesan kepada 142 CJH Kabupaten Maros untuk selalu waspada persebaran Covid-19 dan terus menjaga kesehatan. (Ulya)

 


Daerah LAINNYA