Antusias Kepala Madrasah dan Pendidik MIN 7 Bone Ikuti Kegiatan AKG

Macanang, (Humas Bone) - Kepala Madrasah dan pendidik MIN 7 Bone turut serta dalam kegiatan Asesmen Kompetensi Guru (AKG) Tahun 2024 yang dilaksanakan di MTSN 1 Bone. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui tingkat dan gambaran umum kompetensi para guru sesuai dengan standar yang telah ditetapkan, Selasa (25/6/2024).

Kegiatan AKG di MTSN 1 Bone berlangsung dalam tiga sesi. Peserta dalam ujian AKG menggunakan laptop atau komputer untuk menjawab soal-soal. Penggunaan laptop memungkinkan mereka untuk mengakses platform ujian dengan akun masing-masing. Hal ini membantu memastikan bahwa proses penilaian berjalan efisien dan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

Selain itu, penggunaan teknologi ini juga memberikan fleksibilitas kepada peserta untuk mengelola waktu dan menjawab setiap bagian ujian dengan lebih efektif. Selama proses ujian, suasana di ruang ujian terjaga dengan baik, memastikan peserta dapat fokus dan memberikan respons yang optimal terhadap setiap pertanyaan yang diajukan.
Suasana ujian berlangsung dengan tertib dan lancar, mencerminkan persiapan yang matang dari para peserta. Peserta terlihat antusias dan fokus dalam mengikuti setiap tahapan ujian yang diberikan.

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan gambaran mengenai kompetensi guru-guru yang ada di MIN 7 Bone. Hasil dari AKG ini akan digunakan sebagai dasar untuk menentukan jenis pembinaan yang diperlukan dalam Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan. Program ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas dan profesionalisme para guru dalam melaksanakan tugasnya.

Kepala MIN 7 Bone, Husaing menyatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi peningkatan kompetensi para guru. "Kami berharap hasil dari asesmen ini dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai kekuatan dan area yang perlu ditingkatkan, sehingga kami bisa menyusun program pembinaan yang tepat dan efektif," ujarnya.

Erniwati, salah satu guru MIN 7 Bone yang mengikuti kegiatan AKG, memberikan pendapatnya mengenai asesmen ini. "Kegiatan AKG ini sangat penting bagi kami sebagai guru. Melalui asesmen ini, kami bisa mengetahui sejauh mana kompetensi yang kami miliki dan apa saja yang perlu diperbaiki," ujarnya.

Hal ini sejalan dengan pendapat St. Sanati yang menyatakan bahwa hasil dari asesmen ini akan sangat membantu dalam pengembangan diri dan profesionalisme guru. "Dengan mengetahui hasil AKG, kami dapat mengikuti program pembinaan yang tepat sesuai dengan kebutuhan kami. Ini tentunya akan berdampak positif pada kualitas pendidikan di madrasah kami, "ucapnya.

Selain itu, Sanati juga menyampaikan bahwa proses pelaksanaan ujian berjalan dengan baik dan lancar. "Saya merasa nyaman selama ujian berlangsung. Panitia penyelenggara telah menyiapkan segala sesuatunya dengan baik sehingga kami bisa fokus dalam mengerjakan soal-soal yang diberikan," ungkapnya. (Andi Alfian/Ahdi)


Daerah LAINNYA