Makassar, HUMAS KEMENAG - Jelang keberangkatan kafilah Sulawesi Selatan mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-30 tingkat nasional di Samarinda Kalimantan Timur, Kepala Bidang Penerangan Agama Islam dan Pemberdayaan Zakat Wakaf (Penaiszawa), H. Mulyadi Iskandar meminta seluruh official memaksimalkan dukungan kepada Peserta Lomba sehingga dapat mempersembahkan yang terbaik bagi Sulsel.

Hal tersebut disampaikan Mulyadi dalam rapat persiapan pemberangkatan official yang digelar di ruang rapat Kabid Penaiszawa lantai IV Gedung PHU Kanwil Kemenag Sulsel, Senin 26 Agustus 2024.

"Rapat ini sengaja digelar agar seluruh official, khususnya yang ada di Kanwil Kemenag Sulsel dapat mempersiapkan diri lebih awal mengenai hal-hal teknis terkait pendampingan peserta, baik pada saat pemberangkatan, maupun selama pelaksanaan lomba hingga kembali ke Makassar," ucap Mulyadi.

Lanjut disampaikan, official akan diberangkatkan dalam dua penerbangan, yaitu gelombang pertama pada tanggal 6 September bersama peserta,  dan pada tanggal 7 September 2024," bebernya.

Ditambahkan, Official yang  berangkat pada tanggal 6 September betugas untuk melakukan pendaftaran ulang peserta. "Nanti official yang akan mengurus pendaftarannya,  peserta cukup istrahat saja di hotel," ungkap Adi, sapaan akrabnya.

Adapun penginapan selama di Samarinda, sebut Adi, kafilah Sulsel akan ditempatkan di tiga hotel berbeda mengingat sulitnya mendapatkan hotel yang dapat menampung seluruh kafilah yang berjumlah 113 orang.

"Hotel dan tiket pesawat semua sudah OK. Kafilah Sulsel nanti akan menempati tiga hotel, yaitu Grand Verona, Ibis dan Swiss-bellhotel Borneo Samarinda. Khusus peserta semua di Hotel Grand Verona," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Tim Pengembangan Seni Budaya Islam, Musabaqah Al-Qur'an dan Hadist, H. Wahyadi yang mendampingi Kabid Penaiszawa pada rapat ini mengungkapkan bahwa pada MTQ ke-30 tahun 2024, Sulsel berkekuatan 113 kafilah, dengan jumlah peserta sebanyak 54 orang, Pelatih 8 orang, Official Pemprov dan Kemenag 51 orang.

"Peserta mulai karantina dan TC (training center) tanggal 27 Agustus sampai 6 September di Hotel Sultan Alaudin Makassar. Pelepasan kafilah 5 September 2024, pendaftaran peserta tanggal 6 dan malam ta'aruf tanggal 7," urai Wahyadi menambahkan.

Pada rapat ini juga terkonfirmasi bahwa Kakanwil Kemenag Sulsel HM. Tonang akan menghadiri acara pembukaan yang akan dilaksanakan pada hari Minggu malam 8 September 2024 di Stadion Segiri Samarinda.

"Insya Allah bapak Kakanwil akan menghadiri acara pembukaan nanti bersama sejumlah Kepala Kantor Kemenag Kabupaten / Kota se-Sulsel," tandasnya. (AB)