Dampingi Kakanwil, Assisten I Kota Parepare, Launching Kelurahan Sadar Kerukunan

Parepare, (Kemenag Sulsel) - Pj. Walikota Parepare dalam hal ini diwakili Assisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, dampingi Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Sulawesi Selatan, H. Muh. Tonang meresmikan Kelurahan Sadar Kerukunan yang dilaksanakan di Kelurahan Ujung Bulu Kecamatan Ujung Kota Parepare, Sabtu, 24 Agustus 2024.

Launcing tersebut turut disaksikan langsung oleh Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Sulsel, Kepala Kantor Kemenag Kota Parepare dan jajarannya, Para Pimpinan Forkopimda, Ketua FKUB, Para Pimpinan Majelis Agama, para tokoh masyarakat, pemuda dan umat lintas Agama se-Kota Parepare.

Dalam laporannya, Kepala Kantor Kemenag Kota Parepare H. Fitriadi menyampaikan bahwa kegiatan peresmian dan launching desa sadar kerukunan ini terselenggara untuk mendukung program Kementerian Agama dalam memelihara kerukunan antar umat beragama, Khususnya di Kota Parepare

“Untuk mendukung program Kementerian Agama dalam memelihara kerukunan umat beragama perlu dibentuk Kelurahan sadar Kerukunan di wilayah Parepare, dan berdasarkan pengamatan dan penilaian baik itu dari kita tim Kabupaten dan Tim Kanwil, Kelurahan Ujung Bulu Kecamatan Ujung, sangat layak untuk dijadikan percontohan, dengan harapan Kelurahan lain nantinya bisa mengikuti,” ujarnya

Pj. Walikota Parepare dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Assiten I Dede Harirustaman mengatakan, Penunjukan Kelurahan Ujung Bulu Kec. ujung sebagai Kelurahan Sadar Kerukunan sangat membanggakan dan sangat tepat sekali, karena di Kelurahan ini dihuni oleh beragam suku dan agama yang berbeda, tapi hingga saat ini selalu hidup rukun dan damai tanpa pernah ada konflik.

“Tidak salah kalau Kelurahan Ujung Bulu ini ditetapkan sebagai Kelurahan Sadar Kerukunan, dan dalam kesempatan ini juga saya sampaikan bahwa,dari sisi pemerintahan, tidak ada perbedaan perlakuan terhadap setiap warga dari berbagai suku dan agama di Kota Parepare,” kata Heri

“Terima kasih kami sampaikan kepada Kakanwil Kemenag Sulsel dan Kakankemenag Kota Parepare  beserta jajarannya, telah menjadikan salah satu Wilayah Kelurahan di Kota kami sebagai Kelurahan sadar kerukunan dan diresmikan langsung oleh Kepala Kantro Wilayah Kemenag Prov. Sulsel,” imbuhnya.

Launching Kelurahan Ujung Bulu sebagai Kelurahan Sadar Kerukunan ditandai dengan pengguntingan pita pada miniatur Tugu Kerukunan yang akan dibangun disalah satu lokasi strategis di Kelurahan tersebut oleh Kakanwil Kantor Wilayah dan Assisten I Mewakili Pj. Walikota Parepare serta disaksikan langsung oleh seluruh tamu undangan dan masyarakat yang hadir memadati lokasi acara.

Dalam sambutannya Kakanwil menyampaikan bahwa kegiatan peresmian Kelurahan Sadar Kerukunan menguatkan komitmen bersama untuk menjaga kerukunan umat beragama di Provinsi Sulawesi Selatan, khususnya di Kota Parepare.

“Kegiatan peresmian Kelurahan Sadar Kerukunan menguatkan komitmen bersama untuk menjaga kerukunan umat beragama, dan menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan keharmonisan antar umat beragama sebagai modal dasar pembangunan daerah,” Sebut Muh. Tonang.

“Masyarakat hendaknya dapat menjaga kerukunan, karena kerukunan merupakan hal yang penting sebab dalam membangun bangsa yang modal utamanya adalah kerukunan, dan melalui launchin Kelurahan Sadar Kerukunan ini, Mari kita bangun dialog yang baik antara agama dan suku karena dialog akan melahirkan sikap saling mengerti dan toleransi,” tegasnya. 

Perlu diketahui dan disadari, bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia yang baru saja dirayakan Hari Kemerdekaannya yang ke-79 ini, lahir dan dilahirkan dari keberagaman, dan Keragaman dan kerukunan itulah yang menjadikan Indonesia Bertahan sampai Hari ini, maka mari bersama menjaga modal sosial ini menuju terwujudnya Indonesia yang Bersatu, rukun damai dan sejantera.

Di penghujung acara, kakanwil menyerahkan sertifikat penghargaan dari Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas kepada Walikota  Parepare yang telah berpartisipasi mendukung program Penguatan Fungsi Penyuluh Agama, dan Pembentukan Kampung Moderasi Beragama. (Wrd)


Wilayah LAINNYA