Bulukumba, (Humas Bulukumba) – Kepala seksi Kesiswaan Kantor Wilayah kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan Hj. Tirtawati bersama Tim melakukan kunjungan kerja di Bumi Panrita Lopi. Kedatangan Kasi Kesiswaan pada rabu (18/10/2017) untuk melakukan monitoring dan evaluasi penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah pada 7 madrasah.

Sebelum berkunjung ke madrasah, Tim Monev di terima oleh Nurafia pelaksana pada seksi pendidikan madrasah kemenag Bulukumba di ruang kerja Kepala Kantor Kementerian Agama.

Ketersediaan anggaran BOS maupun dana bantuan Kartu Indonesia Pintar sebagai program nawacita presiden Joko Widodo menjadi fokus diskusi dalam pertemuan tersebut. Usulan anggaran BOS yang berdasarkan jumlah siswa pada data education management information system (Emis) dibeberapa madrasah bisa saja mengalami plus minus anggaran.

Hal ini disebabkan anggaran yang diusulkan masih berdasarkan data Emis semester lalu sehingga bisa saja terjadi kelebihan di satu madrasah dan kekurangan di madrasah lain karena perbedaan pada jumlah penerimaan peserta didik baru.

Nurafia berharap anggaran yang telah diusulkan oleh Kementerian Agama Kab. Bulukumba khususnya dalam bidang pendidikan madrasah dapat terpenuhi secara utuh karena jumlah anggaran yang diusulkan sesuai dengan kebutuhan yang ada.

“Kami juga siap mengirimkan data update jumlah siswa yang ada pada madrasah untuk mendukung anggaran yang telah diusulkan” Terang nurafia

Hj. Tirta dan Tim kemudian bergerak menuju madrasah untuk melakukan monitoring dan evaluasi penggunaan dana BOS. MAN 2 Bulukumba, MTs. Muhammadiyah Kampung Baru, MIN 1 Bulukumba, MTs. Bonto Manai, MTs. Palampang, MA. Palampang dan MTsN. 2 Bulukumba menjadi madrasah sasaran monitoring dan Evaluasi Penggunaan Dana BOS. (Syf/arf)