Kegiatan PPTQ An-Nail Gowa

Tim BLKM Kemenkes Provinsi Sulawesi Selatan Datangi PPTQ An Nail Gowa, Ada Apa?

Suasana pertemuan di PPTQ An Nail Gowa

Bontomarannu (Humas Gowa). Tim Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat (BLKM) Kementerian Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan bersama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa dan PKM Bontomarannu serta didampingi oleh Seksi PD Pontren Kementerian Agama Kabupaten Gowa mendatangi Pondok Pesantren Tahfizul Qur'an An Nail Gowa, pada Selasa (27/02/2024)

Berdasarkan surat penyampaian Kegiatan yang bernomor B. 718/Kk.21.06/1/KP. 07.5/02/2024 dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa menjelaskan tujuan kedatangan tim adalah untuk kegiatan pendampingan "Penilaian Faktor Resiko Lingkungan Pada Pondok Pesantren".

Dalam surat itu pula disampaikan bahwa terdapat 5 Pondok Pesantren di Kabupaten Gowa yang ditunjuk langsung dari pusat untuk pendampingan Penilaian Faktor Resiko Lingkungan termasuk di dalamnya PPTQ An Nail Gowa.

Direktur PPTQ An Nail Gowa, Ahmad Aliudin dalam sambutannya sangat bersyukur dan menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Tim Kementerian Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan bersama rombongan atas kunjungan dan dipilihnya PPTQ An Nail dalam kegiatan Penilaian Faktor Resiko Lingkungan Pondok.

"Dipilihnya pondok kami tentu menjadi kehormatan untuk kegiatan yang menurut kami sangat bermanfaat ini. Wabilkhusus Kementerian Agama dalam hal ini PD Pontren yang telah memfasilitasi, terima kasih Pak," ungkap Ahmad.

Dijelaskannya pula bahwa kegiatan Penilaian Faktor Resiko Lingkungan oleh Tim Kesehatan nantinya akan memberikan masukan dan rekomendasi berdasarkan hasil observasi dan pemeriksaan yang dilakukan di lingkungan pondok.

"Tentu ini menjadi hal positif bagi pondok untuk terus berbenah dan memperbaiki setiap kekurangan serta dapat melakukan langkah pencegahan khususnya dari sisi kesehatan di pondok," pungkasnya.

Sementara itu, Suarni sebagai Ketua Tim dari Kementerian Kesehatan dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih atas kerja sama dan sambutan hangat dari pondok An Nail.

Tujuan dari kegiatan ini menurut Suarni nantinya akan memberikan rekomendasi dan masukan-masukan terkait hasil observasi dan pemeriksaan yang dilakukan oleh Tim di lapangan. "Ada beberapa hal yang akan kami observasi dan ambil sampelnya untuk diperiksa diantaranya ; memeriksa ruang kelas, kantor, masjid, asrama/tempat tidur santri, dapur, mengambil sampel air, sampel makanan,  memeriksa sanitasi pondok, wawancara dengan santri dan petugas dapur dan hal-hal penting lainnya yang terkait dengan kegiatan," terangnya.

Selanjutnya setelah istirahat sejenak, tepat pada pukul 11.00 WIT tim kemudian mulai bergerak didampingi para pembina untuk melakukan observasi dan pemeriksaan pada titik yang telah disebutkan di atas dan dijadwalkan berakhir sampai sore hari. (NS/OH)


Daerah LAINNYA