Suka Duka P5 PPRA di MAN 3 Bone

para siswa kelas unggulan XI IPA 3 tampak berfoto bersama dengan hasil proyek kreasi buah para adik kelas mereka di kelas X.

Lappariaja, (Humas Bone)- Pelaksanaan P5 PPRA di MAN 3 Bone telah memasuki fase akhir. Para siswa MAN 3 Bone telah melaksanakan rangkaian kegiatan mulai dari penerimaan materi sampai pada pembuatan sarana eco enzim. Selanjutnya para siswa masuk pada tahap penyusunan laporan hasil kegiatan P5 PPRA yang telah di laksanakan. Rabu, 4/10/23.

Selama pelaksanaan proyek ini, para siswa tampak sangat menikmati dan penuh antusias. Menurut mereka banyak pengalaman yang mereka dapatkan dari kegiatan ini. momen suka dan duka juga turut mewarnai pelaksanaan kegiatan P5 PPRA ini. momen suka dapat dilihat dari antusias dan semangat para siswa dalam pelaksanaan proyek ini. bahkan ada diantara siswa dari kelas XI dan XII merasa iri melihat keseruan dari pelaksanaan kegiatan ini.

“kenapa dulu kami tidak ada kegiatan seperti ini pak?” ungkap salah satu siswa kepada tim redaksi.

“ada ji juga kegiatan seperti ini untuk angkatannya kami pak?” ungkap yang lainnya.

Keseruan paling nyata dapat dilihat pada saat pelaksanaan kreasi buah. Para siswa dengan menggunakan bahan yang telah mereka siapkan secara berkelompok kemudian menuangkan ide kreatif mereka dalam meramu dan meracik bahan menjadi sebuah produk yang dapat di pasarkan. Selanjutnya sampah dari buah mereka kumpulkan untuk selanjutnya mereka olah menjadi bahan baku eco enzim.

Momen duka para siswa juga dilihat pada saat proses kreasi buah. Banyak siswa yang tidak mendapat hasil maksimal dalam penjualan hasil kreasi buah mereka. Salah seorang siswa kelas X 4 saat ditanya mengatakan.

“kami rugi pak, modal kami lebih banyak daripada hasil, tapi itu terbayarkan dengan ilmu dan pengalaman kami dapatkan” ungkapnya.

Jadi kesedihan dan duka yang dirasakan dalam pelaksanaan proyek ini tidak terlalu berat jika dibandingkan dengan pengalaman dan keseruan yang didapatkan oleh para siswa. Kepala MAN 3 Bone, Mappeati dalam sambutanya mengatakan kepada para siswa bahwa, kegiatan ini memang pada tujuannya adalah memberikan pengalaman kepada para siswa dalam mengolah sebuah proyek. Tentunya dalam sebuah kegiatan ada keberhasilan dan kegagalan selalu  menyertai. Akan tetapi disinilah para siswa harus mampu untuk mengelola proyek agar keberhasilan dapat diraih dan kegagalan dapat diminimalisir bahkan jika perlu ditiadakan. (Ardi/Ahdi)


Daerah LAINNYA