As'adiyah Galung Beru

Siswa MA Ponpes As’adiyah Galber Dilatih Berwirausaha Melalui Keripik Pisang

Peserta didik Madrasah Aliyah Ponpes As’adiyah Galung Beru Bulukumba dilatih berwirausaha melalui praktek pembuatan keripik pisang pada mata pelajaran prakarya kewirausahaan/keterampilan

Galung Beru, (Humas Bulukumba) – Peserta didik Madrasah Aliyah Ponpes As’adiyah Galung Beru Bulukumba dilatih berwirausaha melalui praktek pembuatan keripik pisang pada mata pelajaran prakarya kewirausahaan/keterampilan, bertempat di ruang dapur. Kamis, 18/08/2022.

Guru pengajar mata pelajaran prakarya Hendri, S.Pd mengatakan, siswa MA Ponpes As’adiyah Galung Beru selain diajarkan teknik dan tata cara berbudidaya tanaman juga diajarkan cara mengolah hasil tanaman dan pemanfaatannya, salah satunya keripik pisang rasa balado ini.

''Hal ini agar hasil panen yang diperoleh bisa dimanfaatkan dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi serta siswa memiliki bekal keterampilan lainnya,'' katanya.

Ia memaparkan pembuatan keripik pisang manis sangat mudah dan bahan yang dibutuhkan sederhana. Dibutuhkan satu sisir pisang yang masih mentah dan telah dikupas, kemudian diiris titip-tipis mengguanakan alat memotong keripik pisang dan digoreng pada minyak panas.

''Jika warnanya telah kekuningan, angkat dan tiriskan,'' papar Hendri.

Sementara it pengasuh Pesantren, KM. Rusli Rahman berharap, agar siswa MA Ponpes As’adiyah Galung Beru bisa mengembangkan keripik pisang menjadi salah satu usaha untuk membantu perekonomian pesantren.

''Dengan berwirausaha akan menjadikan siswa menjadi lebih mandiri, ini seiring dengan rencana kita mengembangkan kewirausahaan di pesantren,'' ungkap KM. Rusli Rahman.

Senada diungkapkan Ustadz Jusman Imam, ia berharap kegiatan seperti ini bisa berlanjut dan menjadi salah satu usaha kecil dalam berwirausaha. Bahan dan cara pembuatannya sederhana sehingga mudah untuk dikembangkan dalam berwirausaha.

''Jika dikemas dengan cantik Insya Allah akan menarik minat pembeli. Bisa dijual dengan teman-teman atau masyarakat luar, dan juga dengan media online,'' tutup Imam. (JSI)


Daerah LAINNYA