Pallangga (Humas Gowa). Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Makassar melaksanakan kegiatan Sosialisasi Keamanan Pangan Komunitas sekolah Tahun 2024 secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting Rabu (15/5/2024). MIN 2 Gowa merupakan salah satu madrasah yang diundang mengikuti kegiatan tersebut dengan mengikutkan 2 orang peserta didik.

Dua peserta didik tersebut, Muh Rifqi Nadim Ukail dan Nada Hanum Mumtazah, merupakan anggota Usaha Kesehatan Madrasah (UKM).

Ahmad Lalo, S.Si, mewakili Kepala Balai Besar POM di Makassar dalam sambutannya menyampaikan pentingnya keamanan pangan pada jajanan anak sekolah.

“Keamanan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) merupakan salah satu Program Prioritas Nasional (Pro PN) yang dilaksanakan oleh BBPOM di Makassar yang dalam kegiatan ini diperlukan peran aktif komunitas sekolah dalam mewujudkan Keamanan PJAS,” ungkap Ahmad Lalo yang dalam kesehariannya sebagai Pengawas Farmasi dan Makanan Ahli Madya BBPOM.

Sosialisasi ini diisi dengan pemberian materi Pengenalan Bahaya Keamanan Pangan, Mengenal dan Memilih Pangan Aman (5 Kunci KP), dan Tips Konsumsi Pangan Aman dengan memperhatikan Informasi Nilai Gizi dan Cek Klik oleh narasumber dari BBPOM di Makassar.

Abd. Chalid, Kepala MIN 2 Gowa di sela kegiatan mengungkapkan rasa syukurnya dengan adanya Sosialisasi ini, apalagi dengan mengikutkan peserta didik sebagai peserta.

“Bersyukur dan senang atas diundangnya madrasah kami di kegiatan ini, kami berharap kegiatan ini memberi manfaat buat seluruh warga madrasah terutama anak-anak kita bisa mengetahui cara memilih pangan yang aman buat mereka,”kata Chalid.

Sementara itu Muh. Rifqi Nadim Ukail mewakili siswa menyampaikan bahwa dengan mengikuti kegiatan ini memberi manfaat yang banyak buat dirinya.
“Kami menerima ilmu tentang keamanan pangan dan bagaimana memilih pangan yang aman bagi anak anak," jelas Rifqi.

Kegiatan Sosialisasi Keamanan Pangan Komunitas sekolah Tahun 2024 diikuti 115 sekolah dan madrasah Tingkat SD/ MI dan SMP/ MTs yang berasal dari 3 kabupaten yakni Gowa, Takalar, dan Kepulauan Selayar. Diharapkan melalui kegiatan ini peserta sosialisasi mendapatkan pengetahuan dalam Keamanan Pangan Jajanan Anak Sekolah sehingga bisa berbagi dengan peserta didik lainnya untuk mengkonsumsi pangan jajanan yang aman.(CDM/OH)