Dapoko (Humas Bantaeng) Piala Kasad Liga Santri dilaksanakan secara serentak di berbagai penjuru tanah air, dimana simbolisnya Kasad secara langsung melakukan kick off/tendangan bola pertama di Stadion Merdeka Jombang, Jawa Timur.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bantaeng, Abdul Wahab, juga membuka secara resmi Liga Santri PSSI tahun 2022 Kodim 1410/Bantaeng yang ditandai dengan tendangan bola pertama di lapangan Sepak Bola Lompo Battang, Senin (20/6/2022) lalu.
Piala KASAD Liga Santri PSSI tahun 2022 wilayah 2 telah bergulir di Lapangan Lompo Battang, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng. Ahad, (24/07/2022).
PSS PP. As'adiyah Dapoko FC berlaga dipartai pertama sukses memenangkan pertandingan dengan skor 1-0 melawan Tim PSS dari Kabupaten Takalar. Sementara dipertandingan sebelumnya juga berhasil mengalahkan Tim PSS dari Kabupaten Bulukumba dengan skor 2-1.
Pertandingan piala kasad liga santri tersebut di hadiri Dandim 1410 Bantaeng, Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng, Abd. Halim Yakub, juga di hadiri oleh Pendiri Yayasan H. Muh Anas, pimpinan pondok pesantren As'adiyah Dapoko Gurutta Kiyai Muda Hamzah Israil, Kepala Madrasah MA As'adiyah Dapoko Gurutta Sudirman Sappara, Kepala madrasa tsanawiyah Ustadzah Rohani, segenap para pembina, pendidik dan santri-santriwati pondok pesantren As'adiyah Dapoko yang bertindak sebagai Tim HORE. Tim Hore yang luar biasa memberikan semangat kepada para pemain PP. As'adiyah Dapoko FC, serta segenap warga Kabupaten Bantaeng.
Dua pertandingan yang telah dilalui sangat luar biasa. Pertandingan berlangsung sengit dimana kedua kesebelasan silih berganti melakukan serangan. Beberapa kali pihak lawan menyerang dengan serangan bertubi-tubi tetapi PP. As'adiyah Dapoko FC mampu menghalau, bertahan dan menyerang dengan baik.
"Alhamdulillah sudah dua partai pertandingan yang kita menangkan, semoga hal ini terus berlanjut ke pertandingan selanjutnya". Ungkap pelatih PP. As'adiyah Dapoko FC Nasiruddin
Lebih jauh Nasiruddin mengungkapkan perasaannya "Setelah menyaksikan 2 partai pertandingan, saya merasa masih banyak hal yang harus kami permantap untuk ke depannya. Selain itu fisik terutama kesehatan para pemain harus betul-betul kami perhatikan agar para santri dapat berlaga dengan kekuatan yang maksimal. Disisi lain kondisi lapangan yang tidak maksimal, kondisi lapangan yang licin dikarenakan hujan membuat para santri harus ekstra hati-hati dalam berlaga." Ujarnya.
‘’Mohon doanya kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bantaeng, untuk memberi support kepada PP. As'adiyah Dapoko FC yang melaju ke babak selanjutnya agar bisa mempersembahkan yang terbaik untuk Kabupaten Bantaeng" ujarnya. (umra/rosida)
