Pallangga (Humas Gowa). MTs Arifah Gowa kembali menorehkan prestasi di bidang Agama khususnya di bidang Tahfizh, salah satu siswi Program Takhassus Tahfizh, Fitriani Saharuddin, berhasil menyelesaikan hafalan Al Qur'annya 30 Juz dalam waktu 2 Tahun 4 bulan, Kamis (7/12/2023).

Putri dari pasangan Saharuddin dan Nurjannah ini menjadi siswi pertama yang menamatkan hafalannya di MTs Arifah.
Kepala Madrasah Tsanawiyah Arifah, Satiah dalam sambutannya mengucapkan rasa syukur dan haru melihat keberhasilan Fitriani. "Terima kasih kepada para Pembina Takhassus yang telah sabar dan gigih membimbing Ananda Fitriani," ujar Satiah.

"Setelah Ananda Fitriani menyelesaikan hafalannya 30 Juz, tugas selanjutnya bagaimana menjaga hafalannya dengan selalu memuraja'ah hafalannya," tutupnya.

Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Nurjannah selaku Ibu dari Fitriani, atas apa yang telah didapatkan anaknya selama di Kelas Takhassus MTs Arifah. "Begitu juga kepada seluruh pihak yang selalu mendukung Program Takhassus Tahfizh MTs Arifah. Hari ini paling bersejarah di hidup kami melihat Ananda kami menyelesaikan hafalannya sebanyak 30 Juz," pungkasnya.

Sebelum Proses Khataman Al Qur'an 30 Juz dilaksanakan, Ust. Salahuddin Al Ayyubi, selaku Penanggung Jawab dan Pembina Program Takhassus Tahfizh MTs Arifah membacakan Profil dari Ananda Fitriani Saharuddin. Tak kuasa menahan rasa haru dan bahagia Ust Al begitu sapaan akrabnya tiba-tiba menangis terisak-isak ketika membacakan Profil Fitriani.

Mengingat perjuangannya siswinya yang tidak sia-sia yang bisa menyelesaikan hafalan 30 Juznya yang terbilang cepat. "Mengingat Fitriani ini tidak mondok di Pesantren, tidak juga di Pondok Tahfizh, tidak boarding juga 99 persen hafalannya disetorkan selama menempuh pendidikan di MTs Arifah," tutur Salahuddin haru.

Kegiatan Majelis Khatmil Qur'an 30 Juz yang diadakan pertama kali di MTs Arifah diadakan di Mesjid Al Ghazali Arifah.
Dimana kegiatan ini prosesnya dengan menyetorkan hafalan terakhirnya di Juz 30 dihadapan Pembina Takhassus Tahfizh dan disaksikan serta didampingi langsung oleh kedua orang tuanya, Kepala MTs Arifah, para guru serta teman-temannya di kelas Takhassus dan reguler.

Pada proses Akhir Majelis Khatmil Qur'an 30 Juz, Ananda Fitriani tak kuasa menangis tangisnya ketika membacakan QS An Naas dan setelah selesai menyetorkan hafalannya, langsung memeluk kedua orangtuanya dengan tangis pecah kemudian memasangkan mahkota sebagau simbol kemuliaan kepada Ayah dan Ibunya.

"Semoga ke depannya Program Takhassus Tahfizh MTs Arifah Gowa ini banyak melahirkan generasi Qur'ani dan Rabbani , Generasi Hafiz dan Hafizah yang senantiasa mencintai Al Qur'an. Amin ya Rabb," tutup Pembina kelas Takhassus itu.(Aulil/OH)