Galung Beru, (Humas Bulukumba) - Setelah peserta Muballigh dan Imam Tarwih mengikuti penataran dan melalui tahapan seleksi, pengurus Pondok Pesantren As’adiyah Galung Beru resmi melepas ratusan peserta muballigh ketempat tugas masing masing.
Ketua Yayasan KM. Rusli Rahman, dalam pidato pengarahannya menyampaikan bahwa peran mubaligh As’adiyah Galung Beru sangat strategis dalam menyampaikan pesan-pesan agama kepada masyarakat terlebih selama Ramadhan, Selasa (21/3/2023).
Dengan demikian, Ia berharap para mubaligh ini mampu mencerahkan dan memberikan pelayanan terbaik kepada umat selama Ramadhan.
"Kepada para muballigh As’adiyah mari menyajikan materi ceramah yang lembut menyejukkan, sehingga hati masyarakat itu tertarik untuk selalu menjalankan agama ini dengan baik dan benar," ujarnya.
Program ini merupakan kegiatan wajib Pesantren As’adiyah Galung Beru setiap Ramadhan dalam rangka mendekatkan santri dengan masyarakat luas, melatih kecakapan santri tampil didepan umum agar pada saatnya nanti kader-kader As’adiyah memiliki kapabilitas komprehensif, kreadibilitas prima, responsif dan bertanggung jawab.
Sebelum pelepasan, panitia penataran muballigh KM. Ikbal alumni Ma’had Aly As’adiyah Sengkang membacakan surat keputusan penetapan nama-nama Tim Khusus Safari Ramadhan dan Imam Tarwih 1444 H.
Pelepasan muballigh ditandai dengan penyerahan mandat tugas. Ketua Yayasan berharap jadilah muballigh yang membawa kesejukan dan kedamaian bukan membawa provokasi. (JSI)